RAKYATKU.COM, MAKASSAR - TP PKK Kabupaten Enrekang meraih juara III dalam lomba masak menu sehat pangan lokal menggunakan kompor induksi. Lomba ekshibisi masak ini dilaksanakan di Hotel The Rinra, Kota Makassar, Minggu (31/10/2021).
Acara ini digelar oleh TP PKK Sulsel bekerja sama PLN. Lomba dirangkaikan dengan 76 tahun Hari Listrik Nasional.
Lomba masak mengangkat tema Pangan Bergizi Berbasis Sumber Daya Lokal Menggunakan Kompor Induksi dalam Rangka Penerapan Green Living.
Baca Juga : Bupati Enrekang dan Wakilnya Apresiasi Antusiasme Masyarakat Saat Pembukaan Mafest 2023
Lomba diikuti 19 TP PKK kabupaten/kota se-Sulsel, dengan peserta Ketua TP PKK didampingi satu kader. Ketua TP PKK Enrekang, Johra MB, beserta para pengurus tampak antusias mengikuti acara.
Peserta dinilai oleh lima juri, yakni Chef Norman Ismail dari Jakarta, tiga juri dari TP PKK Sulsel, dan satu dari PLN.
"Lomba ini sekaligus menyosialisasikan tentang penggunaan kompor induksi agar membudayakan green living atau ramah lingkungan," ucap Johra.
Baca Juga : Sofha Cicipi Pangan Berbahan Pisang, Bupati Perkenalkan Enrekang Sebagai Penghasil Sayur
Johra mengatakan, penggunaan kompor induksi bermanfaat banyak. Ini upaya penerapan gaya hidup yang serba memanfaatkan energi listrik atau electrifying lifestyle.
"Kompor induksi sebenarnya lebih mudah digunakan daripada kompor gas, tinggal tekan. Sudah ada menu pilihan memasak, ada pengaturan kekuatan panas dan tingkat kematangannya," jelasnya.
Selain hemat, kompor induksi juga lebih aman dan ramah lingkungan. Namun, diperlukan lagi sosialisasi kepada masyarakat tentang manfaat kompor induksi.
Baca Juga : Optimalkan Penerimaan Pajak, Bupati Enrekang Teken Perjanjian Kerjasama dengan DJP-DJPK
"Ini perlu tersosialisasi secara luas mengenai manfaat dan cara penggunaan. Utamanya di perdesaan yang masih mengandalkan gas bahkan kayu bakar," ujarnya menyarankan.
Acara ini dihadiri oleh Plt Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman, Ketua TP PKK Sulsel Naomi Octarina, beserta PIKK PLN.
Juara I adalah perwakilan dari Kabupaten Luwu mendapatkan hadiah pembinaan senilai Rp5 juta, juara II diraih Kota Parepare dengan hadiah Rp3 juta, dan juara III adalah perwakilan Kabupaten Enrekang dengan hadiah Rp2 juta.
