RAKYATKU.COM,JENEPONTO -- Bupati Jeneponto, Iksan Iskandar menegaskan, pilkades serentak harus berjalan terpadu dan sesuai porsinya.
Penegasan itu disampaikan pada rapat terbatas di ruang kerja bupati, Senin (25/1/2021). Rapat dihadiri unsur forum komunikasi pimpinan daerah membahas pilkades serentak yang tersisa tiga pekan lagi.
Sebelumnya, berdasarkan laporan camat, diketahui telah terjadi insiden di beberapa desa yang kemudian berdampak secara psikologis dan teknis di tengah masyarakat.
Baca Juga : Pemkab Jeneponto dan PLN Punagaya Jajaki Kerjasama Pemanfaatan Limbah Bonggol Jagung
Iksan Iskandar dalam arahannya berharap agar keterlibatan semua unsur dapat maksimal dalam mengawal seluruh tahapan pilkades.
Iksan meminta agar insiden yang terjadi di beberapa desa diberikan perhatian khusus dan menjadi bahan evaluasi kedepan.
"Terima kasih kolaborasi TNI, Polri, dan seluruh yang hadir. Ini adalah upaya bersama dalam mengawal suksesnya pilkades serentak yang tersisa dua pekan lagi," ujarnya.
Baca Juga : Membumikan Semangat Cinta Qur'an, Kabupaten Jeneponto Sukses Tuntaskan Program 1000 Hafidz
Selain itu bupati dua periode itu juga berharap agar para calon kepala desa dapat menjadi pionir dalam memberikan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya menjaga keamanan.
Terakhir, Iksan Iskandar berharap kepada TNI, Polri, dan para camat untuk memberikan perhatian penuh sehingga pelaksanaan tahapan pilkades di wilayah masing-masing dapat berjalan lancar dengan mengedepankan pendekatan humanis serta menggunakan metodologi yang sesuai dengan kondisi masyarakat setempat.
"Kita semua harus memberikan perhatian penuh secara terpadu dan sesuai porsi," tegasnya.
Baca Juga : Bupati Jeneponto Hadiri Rakornas Investasi 2023
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD), Makmur dalam laporannya mejelaskan, gambaran umum kesiapan panitia tingkat kabupaten dan desa dalam menyukseskan agenda pilkades di 41 desa.
Lebih jauh Makmur mengaku bahwa dalam perjalanan tahapan yang telah dan akan dilakukan terdapat berbagai tantangan besar terutama menyangkut keamanan.
"Dari 41 desa yang akan mengikuti pilkades serentak terdapat beberapa desa yang membutuhkan perhatian khusus. Terutama menyangkut keamanan," sebutnya.
Baca Juga : Bupati Jeneponto Melantik Pejabat Struktural