RAKYATKU.COM, SINJAI - Badan Pengawas Pemilu bawaslu sinjai" href="https://rakyatku.com/tag/bawaslu-sinjai">(Bawaslu) Kabupaten Sinjai melakukan audiensi dengan Bupati Sinjai, Andi Seto Asapa (ASA), di rumah jabatan Bupati Sinjai, Jalan Persatuan Raya Sinjai, Selasa (3/8/2021).
Mereka yang datang adalah Ketua Bawaslu, Muhammad Rusmin, Koordinator Devisi SDM, Organisasi, dan data informasi, Ahmad Ismail, serta Koordinator Divisi Hukum, Penindakan Pelanggaran, dan Penyelesaian Sengketa, Saifuddin.
Ketua Bawaslu Sinjai, Muhammad Rusmin, menjelaskan audiensi dengan Bupati dalam rangka rencana kegiatan kemah pengawasan yang bakal dilaksanakan pada 14 Agustus 2021 mendatang.
Baca Juga : Bupati Sinjai Perjuangkan Nasib Non ASN Agar Tidak Dihapus Pemerintah Pusat
Kemah bakti yang rencananya digelar di Bumi Perkemahan Taman Hutan Raya (Tahura) Abdul Latief di Kecamatan Sinjai Borong itu, bakal melibatkan pelajar Sekolah Menengah atas (SMA) dengan tujuan pembentukan Satuan Karya (Saka) Pramuka.
"Ini yang kami laporkan ke Pak Bupati. Jadi ada Saka Adhiyaksa Bawaslu yang akan kami bentuk melalui kemah pengawas itu yang bertujuan menciptakan kader-kader pengawas partisipatif lewat Saka itu," ujarnya.
Meski telah direncanakan, pihaknya mengaku akan melakukan koordinasi dengan Dinas Pendidikan (Disdik) Sinjai terkait pelibatan pelajar dalam kemah pengawasan tersebut.
Baca Juga : Aksi Tanam Pohon Partai Gelora Sulsel Dimulai dari Sinjai
"Kami tetap berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan apakah sudah bisa melaksanakan kegiatan dengan pelibatan pelajar," jelasnya.
Selain kemah pengawasan, agenda kegiatan lainnya juga dilaporkan Bawaslu Sinjai terkait Desa Sadar Pengawasan yang akan dilaksanakan pada September 2021 mendatang.
Sementara itu, Bupati Sinjai, Andi Seto Asapa, yang juga Ketua Kwarcab Pramuka Sinjai menyambut baik rencana kegiatan kemah pengawasan Bawaslu Sinjai dengan melibatkan pelajar.
Baca Juga : Tinjau Korban Banjir, Bupati Sinjai Serahkan Bantuan dan Minta Tetap Waspada
"Semoga ke depan Saka Adhiyaksa Bawaslu mampu menjadi wadah kegiatan pengawalan pemilu untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan praktis dalam bidang pengawasan dan pencegahan pelanggaran pemilu," harapnya.