RAKYATKU.COM,ENREKANG -- Pembelajaran tatap muka di Enrekang yang mulai awal Agustus dipastikan tertunda. Kasus baru Covid-19 kembali melonjak di Tanah Massenrempulu.
“Rencana sekolah tatap muka yang akan dilakukan awal Agustus mendatang batal dilakukan karena Enrekang kembali masuk kategori zona oranye,” kata Jumurdin, kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Enrekang, Minggu(25/7/2021).
Padahal, rencana sekolah tatap muka bagi Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) sudah dipersiapkan sosialisasinya.
Baca Juga : Bupati Enrekang dan Wakilnya Apresiasi Antusiasme Masyarakat Saat Pembukaan Mafest 2023
Bagi daerah yang masuk kategori zona kuning, tatap buka diberikan tiga hari pertemuan dalam satu pekan, yakni Senin, Rabu, dan Jumat. Selasa dan Kamis para siswa belajar di ruang terbuka atau sekolah alam.
“Sekolah tatap muka yang direncanakan tiga kali pertemuan dalam seminggu ini kita menunggu kabar dan arahan lebih lanjut dari Tim Satgas Covid-19,” jelas Jumurdin.
Terpisah, Kepala Dinas Kesehatan Enrekang, Sutrisno membenarkan saat ini Kabupaten Enrekang berubah status dari zona kuning menjadi zona oranye akibat terjadi ledakan kasus baru yang bertambah 20 orang.
Baca Juga : Sofha Cicipi Pangan Berbahan Pisang, Bupati Perkenalkan Enrekang Sebagai Penghasil Sayur
Kasus baru ditemukan setelah dilakukan pengambilan swab dan hasil RT-PCRnya oleh Tim Gugus Tugas Covid-19 setempat. Akibatnya Enrekang kembali masuk kategori zona oranye yang sebelumnya sudah zona kuning.