RAKYATKU.COM,BARRU - Modal dasar Perseroda Kepelabuhan Barru disebutkan berjumlah Rp119 Miliar. Demikian kata Bupati Barru, Suardi Saleh di depan anggota dewan saat rapat paripurna beberapa waktu lalu.
Bupati Barru bilang, pemda hanya menyertakan modal sebesar 60 persen saham atau jika dirupiahkan yakni Rp71,4 miliar lebih. Sesuai kemampuan daerah. Itu artinya saham kepemilikan 40 persen sisanya akan dilelang ke investor.
"Kita sepakat bahwa pemberian modal ini untuk keperluan operasional," kata Suardi Saleh.
Baca Juga : Bupati Barru Tekankan Pentingnya Suara Anak dalam Pembangunan Daerah
Progres operasional Perseroda Kepelabuhanan Samudra Nusantara saat ini masih pada tahap penyelesaian adminitrasi. Legalitasnya sedang didaftarkan ke Kementerian Hukum dan HAM. Izin usaha sudah selesai.
Namun kendala ada pada izin Badan Usaha Pelabuhan (BUP). Kata bupati, izin ini masih berproses dan membutuhkan waktu panjang. Sehingga akan dimanfaatkan sistem Kerja Sama Operasi (KSO) dengan Pelindo untuk mempercepat beroperasinya Perseroda Kepelabuhanan.
Jenis usaha Perseroda Kepelabuhanan Barru
Baca Juga : Bupati Barru Ajak Petani Tingkatkan Produktivitas Melalui Tradisi Mappalili
Menurut bupati, usaha-usaha yang nantinya akan dikelola Perseroda Kepelabuhanan Barru bakal membawa pendapatan besar bagi daerah. Usaha-usaha itu meliputi jasa tiketing, jasa dermaga, cleaning service, jasa sewa terminal, dan jasa kapal tunda-pandu.