RAKYATKU.COM, PAREPARE - Wakil Wali Kota (Wawali) Parepare, Pangerang Rahim, melepas kafilah Parepare yang akan mengikuti Seleksi Tilawatil Qur’an dan Hadits (stqh sidrap kafilah parepare" href="https://rakyatku.com/tag/stqh-sidrap">STQH) ke-32 tingkat Provinsi Sulawesi Selatan di Kabupaten Sidrap.
Pelepasan kafilah STQ Parepare berlangsung di Ruang Pola Kantor Wali Kota Parepare, Rabu (2/6/2021).
Pangerang dalam arahannya menyampaikan, pelaksanaan STQH menjadi barometer pembinaan dan pengembangan pendidikan Al-Quran dan hadis melalui lembaga-lembaga formal dan nonformal yang konsen terhadap pendidikan Al-Quran dan hadis di Parepare.
Baca Juga : Kinerja Baik Awasi Tata Ruang, Abdul Hayat Terima Penghargaan di HUT Sulsel
"Pemerintah Kota Parepare sangat mengapresiasi dan memberi ruang tumbuhnya pembinaan Al-Qur'an dan hadis. Sebagai bagian dan pembentukan sumber daya manusia (SDM) yang berkarakter dan berakhlak mulia yang ada di Kota Parepare. Hal ini tentu menjadi bagian penting dan memberikan sumbangsih positif dalam rangka membantu pembangunan di kota yang kita cintai," tutur Pangerang.
Pemerintah kota mengharapkan kesinambungan lahirnya peserta-peserta baru, baik dari putra dan putri asal Parepare, anak-anak maupun dewasa untuk memperkuat kafilah pada ajang STQH.
"Itu perlu terus menjadi perhatian yang serius bagi kita semua. Pelaksanaan STQ selain sebagai upaya mengasah kemampuan menjadi yang terbaik, juga merupakan barometer untuk menjalin dan memberi kesempatan yang luas bagi para putra dan putri asli Kota Parepare pada acara STQ. Serta, menjalin silaturahim dan semangat pengabdian," bebernya.
Baca Juga : DPRD Kota Parepare Gelar Paripurna Penyerahan KUA PPAS TA 2025
Ketua Kafilah STQH Parepare, Sitti Aminah Amin, dalam laporannya mengatakan, sebanyak 15 orang yang akan mengikuti cabang lomba STQH yang akan digelar di Sidrap, 2--7 juni 2021.
"Cabang lomba yang diikuti 15 peserta tersebut, di antaranya tilawah golongan anak-anak putra dan putri, tilawah golongan dewasa putra putri, hifdzil Qur’an golongan 1 juz dan tilawah putra-putri, hifdzil Qur’an golongan 5 juz dan tilawah putra-putri, hifdzil Qur’an golongan 10 juz putra-putri, hifdzil Qur’an 20 juz hanya diikuti oleh poeserta putra, hifdzil Qur’an golongan 30 juz diikuti oleh putra, tafsir Al-Qur;an golongan bahasa Arab diikuti oleh putra, hafalan 100 hadis dengan syarat diwakili peserta putri, dan hafalan 500 hadis tanpa syarat diikuti peserta putri," urai Sitti Aminah Amin.