RAKYATKU.COM -- Girah masyarakat Indonesia untuk membantu Palestina tak diragukan lagi. Itu bisa dilihat dari donasi yang terkumpul melalui banyak lembaga.
Ustaz Adi Hidayat yang menggalang donasi melalui Ma'had Islam Rafiatul Akhyar (MIRA), misalnya. Terkumpul donasi Rp30,8 miliar hanya dalam enam hari. Masya Allah.
Penggalangan donasi dibuka sejak 16 Mei 2021 dan ditutup pada 22 Mei 2021. Total sumbangan yang terkumpul Rp30.880.110.889.54.
Baca Juga : Dikumpul Sejak Ramadan, Wali Kota Danny Pomanto Kirim Donasi Rp817 Juta ke Palestina
Sebagian besar dana itu langsung disalurkan Senin (24/5/2021). Totalnya sekitar Rp24,5 miliar. Langsung ke Palestina melalui dua jalur.
Jalur pertama, MIRA bekerja sama relawan International Networking for Humanitarian (INH). Donasi akan disalurkan untuk memenuhi kebutuhan warga Palestina yang terdampak langsung.
Baca Juga : Salurkan Donasi Rp1 Miliar Lewat MUI, Wahdah Islamiyah Bantu Pembangunan RS di Hebron Palestina
Dana akan digunakan untuk kebutuhan makanan, biaya hidup, voucher belanja, dan kontrak rumah selama tiga bulan. INH menyodorkan rincian anggaran biaya dengan nilai total USD 715 atau sekitar Rp10,2 miliar.
"Kami penuhi seluruhnya tanpa dikurangi sedikit pun. Walaupun kurs dolar turun saat akan ditransfer, kami tetap memenuhi sesuai kebutuhan," jelas Ustaz Adi Hidayat sesaat sebelum donasi dikirim ke rekening INH.
Sementara USD1.000.000 dikirim untuk mendukung kemerdekaan Palestina. Nilainya sekitar Rp14,3 miliar. Langsung diserahkan kepada perwakilan Palestina di kantor Majelis Ulama Indonesia (MUI) pusat, Senin (24/5/2021).
Baca Juga : Lewat ACT, Sekolah Islam Athirah Donasi Rp121 Juta untuk Bangun Sumur di Palestina??
Lalu, ke mana sisanya sekitar Rp5 miliar? Ustaz Adi Hidayat mengatakan, dana itu akan digunakan untuk membangun SDM warga Palestina.
Rencananya, Ustaz Adi Hidayat akan memfasilitasi mereka untuk kuliah di Indonesia pada berbagai keahlian. Setelah itu, mereka diharapkan kembali ke negaranya untuk membangun kembali Palestina.
