RAKYATKU.COM -- PSM hanya mau nomor 1 di Piala Menpora 2021. Ketika peluang itu lepas, pelatih Syamsuddin Batola memilih mengubah strategi.
Starting eleven yang diturunkan menunjukkan PSM tak ngotot merebut juara 3. Beberapa pemain andalan tak diturunkan.
Sebaliknya, Syamsuddin Batola memilih memberi kesempatan kepada beberapa pemain muda. Mulai M Fachri, Rifky, hingga Yance Sayuri.
Dengan materi "kelas dua", PSM tetap mampu memberikan perlawanan serius kepada PSS Sleman. Walau akhirnya, PSS Sleman yang menang dengan skor tipis 2-1.
PSS unggul lebih dahulu lewat titik penalti. Hashim Kipuw melanggar salah seorang pemain lawan. Hadiah tendangan penalti dieksekusi Irfan Jaya menit 33'.
Eksekusi penalti ini sempat dijeda water break. Irfan, pemain asal Bantaeng Sulsel, itu sukses mengecoh Hilmansyah yang terkenal jago mementahkan tendangan penalti.
Ketinggal 0-1 membuat PSM tampil menyerang. Pada babak kedua, Sutanto Tan berhasil memanfaatkan bola mati. Tendangan bebasnya tak bisa diblok Miswar Saputra pada menit 58. Skor 1-1.
Sayang, skor itu hanya bertahan enam menit. PSS kembali unggul lewat Irkham Mila pada menit 64. Skor 2-1. Setelah PSM sudah kesulitan menembus pertahanan PSS.
Apapun hasilnya, Piala Menpora 2021 telah memberi kesempatan kepada pemain PSM untuk unjuk kemampuan. Pecinta PSM pun sudah melihat dan menilainya. Pelatih lebih-lebih.
