RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Sempat mengalami gangguan di beberapa kecamatan di Kota Makassar, salah satu warga di Jalan Mallengkeri, Muh. Hafidz, menuturkan air di rumahnya mengalami perubahan warna.
"Tadi waktu periksa air, tiba-tiba mengeluarkan warna cokelat," ucapnya kepada Rakyatku, Jumat (2/4/2021).
Menanggapi hal tersebut, Kabag Humas Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Air Minum Kota Makassar, Anugrah Alkautzar, mengatakan itu hal yang wajar.
"Untuk air berwarna biasanya itu karena efek dari pipa yang mengalami kekosongan akibat suplai air baku turun," kata Angga sapaan karibnya.
Untuk saat ini, pihak Perumda Air Minum Kota Makassar masih berupaya keras untuk memulihkan kembali pompa yang sempat berhenti produksi.
"Sampai saat ini kami masih berupaya keras untuk dapat memulihkan kembali. Pompa berhenti produksi karena dampak dari mati lampu," katanya.
Baca Juga : Banjir Landa Makassar, Perumda Air Minum Makassar Salurkan Bantuan Sembako ke Pengungsi di Perumnas Antang
Sebelumnya, Perumda Air Minum Kota Makassar memberikan informasi terkait suplai air bersih dari IPA Somba Opu terganggu akibat suplai air baku turun, intake Bili-Bili tidak ada air (PLTA off), sejak pukul 03.20 Wita, Jumat (2/4/2021).
Akibatnya beberapa wilayah di Makassar terdampak yaitu, Kecamatan Manggala, Panakkukang, Rappocini, Mamajang, Mariso, Tamalate, Ujung Pandang, dan Makassar.