LUWU UTARA - Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPj) Bupati Luwu Utara Tahun Anggaran 2020 resmi diserahkan ke DPRD Luwu Utara, Senin (29/3/2021), di Ruang Rapat DPRD Luwu Utara. LKPj diserahkan Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani, dalam rapat paripurna dan diterima langsung Ketua DPRD Basir.
Dalam sambutannya, Indah menyebutkan, LKPj.2020 adalah wujud akuntabilitas pemerintah yang disampaikan kepada masyarakat melalui DPRD, yang isinya secara substantif memuat capaian kinerja, program dan kegiatan pelaksanaan Peraturan Daerah dan Peraturan Kepala Daerah dalam penyelenggaraan urusan pemerintah daerah selama setahun.
“LKPj ini dimaksudkan pula sebagai media kontrol untuk memberikan masukan dan saran yang konstruktif dalam meningkatkan efektivitas dan efisiensi serta penyelenggaraan pemerintah di daerah,” kata Indah.
Baca Juga : Jadi Inspektur Upacara HUT RI Ke-79, Bupati Liuwu Utara: Ini Tahun Terakhir Saya Memimpin Upacara Bendera
Ia menambahkan, LKPj juga sebagai sarana penguatan sinergi kemitraan Pemda dan DPRD dalam penyelesaian berbagai permasalahan terkait penyelenggaraan program pembangunan yang telah dilaksanakan.
Selain itu, lanjut dia, LKPj juga dimaksudkan sebagai deskripsi terhadap pelaksanaan pemerintahan akuntabel, bersih, sustainable dan mampu menjawab tuntutan perubahan global yang semakin kompetitif sesuai kebutuhan masyarakat.
“Tantangan pembangunan ke depan semakin kompetitif, di samping karena pandemi COVID-19 dan recovery pasca-banjir, juga ketersediaan SDM yang adabtabel terhadap era digitalisasi sebagai pelaku utama dalam pengelolaan pembangunan,” jelas dia.
Baca Juga : Bupati Luwu Utara Letakkan Batu Pertama Pembangunan DAK Fisik Pendidikan
Pada kesempatan itu pula, Bupati Luwu Utara dua periode ini tak lupa mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih kepada Pimpinan dan Anggota DPRD atas kerjasama, dukungan dan masukannya selama ini. RKPD ini, kata dia, adalah yang terakhir di masa pemerintahan periode 2016 - 2021.
“Mari kita merajuk kebersamaan dan bergandengan tangan demi terwujudnya Luwu Utara yang lebih maju, mandiri dan religius di bawah ridho Allah SWT. Ingat petuah orang tua kita dulu, resopa tommangingi namalomo naletei pammase dewata,” ucap dia.
“Falsafah ini menegaskan bahwa untuk mencapai sebuah tujuan, diperlukan kerja keras, kebersamaan dalam keragaman, semangat dan ketekunan untuk mencapai keberhasilan. Dengan begitu, kita akan mudah mendapatkan ridho dari Yang Maha Kuasa,” pungkasnya.
Baca Juga : Feri Fadri Asal Bone Raih Podium I Masamba Run
Turut hadir dalam kegiatan ini, Kajari Luwu Utara Haedar, Kapolres Luwu Utara AKBP Irwan Sunuddin, Ketua Pengadilan Agama Luwu Utara, Perwira Penghubung Mayor Arm Syafaruddin, para Asisten serta para Kepala Perangkat Daerah.