RAKYATKU.COM, ENREKANG - Bupati Enrekang, Muslimin Bando, kembali meraih penghargaan. Kali ini datang dari Politeknik Kesehatan (Poltekes) Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Makassar.
Penghargaan tersebut diserahkan oleh Wakil Direktur I Poltekes Kemenkes, Rusli, saat berkunjung ke Kawasan Industri Maiwa (KIWA), Senin (1/3/2021).
"Penghargaan ini kami berikan atas dukungan bupati dalam penyelenggaraan PKL Terpadu Inter Professional Education (IPE) tahun lalu," jelas Rusli.
Baca Juga : Bupati Enrekang dan Wakilnya Apresiasi Antusiasme Masyarakat Saat Pembukaan Mafest 2023
PKL Terpadu IPE daring berlangsung pada 8--29 Juni 2020 lalu. Ada 1.000 lebih mahasiswa saat itu sukses menuntaskan PKL di Enrekang dengan fokus penanganan stunting.
Bupati Enrekang sendiri memberikan pembekalan langsung di Poltekes Kemenkes Makassar saat itu. Dirinya juga menginstruksikan agar jajarannya mendukung kegiatan Poltekes selama di Enrekang.
Maret ini, Poltekes Kemenkes kembali menerjunkan 1.211 mahasiswa ke Enrekang untuk PKL.
Baca Juga : Sofha Cicipi Pangan Berbahan Pisang, Bupati Perkenalkan Enrekang Sebagai Penghasil Sayur
Muslimin menyampaikan apresiasinya atas penghargaan tersebut. Bupati mempersembahkan penghargaan buat jajaran Pemkab Enrekang sampai desa-desa.
"Perangkat desa dan masyarakat telah mendukung kesuksesan PKL Terpadu ini sehingga kita kembali dipilih oleh Poltekes Kemenkes untuk melaksanakan pengabdian," kata Muslimin.
Muslimin menyebut, peningkatan kesehatan masyarakat terus menjadi prioritas utama pemerintah. Di antaranya, prevelensi stunting menunjukkan penurunan yang signifikan. Pada 2020 lalu turun 5,2 persen.
Baca Juga : Optimalkan Penerimaan Pajak, Bupati Enrekang Teken Perjanjian Kerjasama dengan DJP-DJPK
"Ini yang kita ingin tekan terus. Dengan dukungan Poltekes Kemenkes, tentu kita harap angka stunting akan semakin rendah," harap Muslimin.
Selain itu, Muslimin juga meminta program PKL Terpadu fokus pada sosialisasi prokes, pencegahan COVID-19, dan mengajak masyarakat bersedia divaksinasi.