RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Budiman Hakim resmi dilantik Gubernur Sulawesi Selatan sebagai Wakil Bupati Luwu Timur di Baruga Pattingalloan, Jumat (26/2/2021).
Budiman tiba di lokasi pelantikan hanya didampingi istri dan ajudan. Tidak terlihat iring-iringan mobil pengamanan yang mengantarnya.
Saat turun dari mobil hitam, kesedihan sangat terlihat jelas di wajahnya. Dia lalu diajak foto bersama oleh Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi Sulsel, Amson Padolo.
Sehari sebelum pelantikan, Kamis (25/2/2021), saat mengikuti geladi resik, Budiman tampak mengenakan baju hitam dan duduk berdampingan dengan kursi kosong.
Kursi itu berada di deretan tempat para kepala daerah, tetapi ada satu kursi kosong terlihat di sana.
Selama geladi, Budiman tidak banyak bercengkerama dengan para pejabat lainnya. Dia lebih sering membuka handphone di tangannya sembari memperhatikan Satpol-PP yang sedang mencontohkan simulasi pelantikan.
Baca Juga : Gerakan 1 Rumah 1 Jumantik, Langkah PT Vale dan Pemkab Luwu Timur Tangani DBD
Saat pelantikan, kursi kosong tersebut sudah dipindahkan oleh panitia sehingga terlihat hanya Budiman duduk sendiri.
Usai pelantikan, Budiman menyampaikan rasa haru mendalam untuk Muhammad Thoriq Husler yang meninggal dunia pada 24 Desember 2020 lalu.
"Sedih karena kita berjuang bersama-sama. Tentu perasaan haru tetap ada. Ya, itulah takdir yang harus kita jalani. Ini perjuangan almarhum. Insyaallah, mudah-mudahan almarhum bisa mendapatkan tempat yang layak. Insyaallah, itu mungkin doa-doa saya, mohon doa-ta untuk almarhum," ujarnya.
Baca Juga : Pemkab Luwu Utara Tuntas Serahkan 965 Unit Huntap ke Penyintas Banjir Bandang
Sementara itu, Gubernur Sulawaesi Selatan, Nurdin Abdullah, saat diwawancara pada malam ramah tamah, Kamis malam, mengatakan setelah dilantik sebagai Wakil Bupati, Budiman akan menjadi pelaksana tugas bupati dan akan diusulkan kembali untuk menjadi bupati.
"Jadi wakilnya itu kita lantik sebagai wakil, nanti setelah dilantik dia akan menjadi pelaksana tugas bupati, lantas kita usulkan kembali menjadi bupati di sana," ujar Nurdin.
"Saya kira tinggal menunggu proses, setelah pelantikan kita proses mengajukan sebagai bupati definitif karena meninggal (Muhammad Thoriq Husler), kan, setelah itu kita melakukan pemilihan wakil di DPRD oleh partai pengusung," jelas Nurdin.