RAKYATKU.COM - Untuk mendapatkan keterangan, seorang pria Inggris memilih dipenjara. Pria yang belum diketahui namanya tersebut mengaku tidak betah bertahan di rumah selama lockdown COVID-19.
Dia tinggal serumah dengan rekan yang bising dan menyebalkan. Dikutip dari Sky News, pria itu sesungguhnya mantan narapidana. Dia tidak lagi dipenjara karena hukumannya diringankan menjadi tahanan rumah.
Akan tetapi, dia tidak merasakan keringanan apapun hingga dirinya sampai pada satu titik mendatangi langsung kantor Kepolisian Burgess Hill di Sussex, Rabu (17/2/2021) waktu setempat, untuk dimasukkan ke penjara lagi.
Baca Juga : Peluru Depleted Uranium Sudah Ada di Ukraina, Rusia Kutuk Keputusan Inggris
"Saya butuh kedamaian dan ketenangan!" ujar Inspektur Kepolisian Burgess Hill, Darren Tayor, mengulang apa yang diucapkan pria itu, dikutip pada Jumat (19/2/2021).
Tayor berujar, pria itu terlihat sudah benar-benar kesal dengan rekan serumahnya. Pria tersebut terang-terangan memilih masuk penjara lagi dibanding harus menghabiskan waktu lagi dengan rekannya tersebut.
"Dia akan menghabiskan sisa masa hukumannya di penjara," ujar Tayor.
Baca Juga : Pangeran Harry Akan Hadiri Penobatan Raja, Meghan Tetap di California
Sumber: Sky News