Senin, 18 Januari 2021 17:01

Gatal dan Sakit Mata Jadi Gejala dari Varian Baru Covid-19

Fathul Khair Akmal
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Ilustrasi
Ilustrasi

Menurut penelitian, fotofobia, sakit mata, dan mata gatal bisa merupakan gejala infeksi strain baru virus corona Covid-19 yang harus diwapadai.

RAKYATKU.COM - train baru virus corona Covid-19 telah ditemukan di beberapa negara yang diduga menyebabkan peningkatan kasus dan menyebabkan kondisi yang lebih parah.

Tetapi, penularannya yang lebih tinggi dari strain baru virus corona harus diwaspadai. Selain itu, semua orang juga perlu memperhatikan gejala infeksi strain baru virus corona.

Faktanya, penelitian yang dibpublikasikan di British Medical Journal (BMJ) menguraikan 3 kondisi yang berhubungan dengan mata Anda.

Baca Juga : Wali Kota Makassar Ingatkan Varian Baru Covid-19

Menurut penelitian, fotofobia, sakit mata, dan mata gatal bisa merupakan gejala infeksi strain baru virus corona Covid-19 yang harus diwapadai.

"Beberapa pasien strain baru virus corona mengembangkan gejala yang tidak biaa, seperti fotofobia, sakit mata dan gatal," jelas Dr Ali Mearza di Ophthalmic Consultants of London dikutip suara.com dari Express.

Fotofobia adalah bentuk kepekaan mata terhadap cahaya dan sering dikaitkan dengan sakit kepala. Penderita fotofobia biasanya mengalami ketidaknyamanan atau nyeri pada mata, terutama ketika pertama kali menyalakan lampu.

Baca Juga : Waspada! COVID-19 Varian XBB Terdeteksi di Indonesia

Berdasarkan laporan Dr Mearza, penelitian menunjukkan bahwa sakit mata adalah gejala mata yang paling umum dari infeksi virus corona Covid-19.

Obat tetes mata yang bisa dibeli secara bebas memang bisa membantu mengurangi masalahnya, tetapi penggunaannya pasti terasa menyakitkan.

Banyak orang juga mencoba mengatasi kondisi ini dengan pengobatan alami, seperti biji rami atau minyak Omega-3.

Baca Juga : Berlaku 17 Juli 2022, Kemenhub Terbitkan Surat Edaran Perjalanan Dalam dan Luar Negeri

"Mata gatal tergolong umum di antara pasien virus corona. Tapi, bila Anda mengalami kemerahan yang ekstrim di mata, kondisi itu bisa jadi tanda konjungtivitis virus," jelasnya.

Dr Mearza menambahkan sebagian besar gejala mata ini harus hilang ketika virus meninggalkan tubuh. Jika Anda biasanya memakai lensa kontak, sebaiknya beralih memakai kacamata sampai gejala virus corona hilang.

#Covid-19