Kamis, 07 Januari 2021 12:11
Ketua Golkar Sulsel, Taufan Pawe
Editor : Fathul Khair Akmal

RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Ketua DPD Golkar Sulsel, Taufan Pawe menginginkan, agar seluruh calon ketua DPD II Golkar se-Sulsel, wajib mengikuti uji kelayakan dan kepatutan (fit and proper test). Hal ini perlu dilakukan menurut Taufan, salah satunya untuk mengetahui integritas seorang calon.

 

"Saya tidak mau beli kucing dalam karung. Semua harus transparan," kata Taufan, Rabu malam (6/1/2021).

Apalagi kata Wali Kota Parepare ini, kedepan, ada banyak agenda politik yang harus dihadapi. Sehingga partai Golkar di daerah-daerah, harus dikendalikan figur yang punya komitmen kuat membesarkan partai.

Baca Juga : Tim Hukum Golkar Sulsel Ikuti Bimtek Hukum Acara PHP yang Diselenggarakan MK

"Jadi calon ketua Golkar nanti tidak mesti dari pejabat atau politisi. Bisa saja masyarakat biasa, tapi diterima di masyarakat," tambahnya.

 

Lebih jauh dia mengungkapkan, hampir separuh dari 24 DPD II Golkar se-Sulsel, sudah diisi Pelaksana tugas (Plt) ketua. Pekan ini, SK Plt ketua di seluruh DPD II Golkar akan diterbitkan.

"Karena penentuan Plt ini dibahas dulu di tim kecil. Nanti hasilnya diserahkan ke saya. Jadi tidak sewenang-wenang menetapkan siapa Plt," ujarnya.

Baca Juga : Usai Hadiri Open House Airlangga, TP Minta Waspadai 'Makelar' Usungan Cakada Golkar dan Pimpinan Dewan

Terakhir, Taufan mengungkapkan, apa yang dia lakukan dalam memimpin partai beringin di Sulsel, sebagai upaya untuk menghadirkan Partai Golkar baru. Maksudnya kata dia, menghadirkan pola pikir yang baru bagi seluruh kader.

"Karena saya mau nanti Golkar bukan lagi partai pemenang. Tapi sudah menjadi partai besar di Sulsel. Karena selisih satu suara itu sudah pemenang. Tapi kita mau menghadirkan paradigma Partai Golkar yang terbesar," pungkasnya.