Minggu, 29 November 2020 18:47

Dukungan ke Danny-Fatma Terus Mengalir, Tomas Luwu Raya Nyatakan Sikap

Trio Rimbawan
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Tokoh Masyarakat Luwu saat bersilaturahmi dengan Calon Wali Kota Makassr,  Moh Ramdhan Pomanto.  Minggu. (29/11)
Tokoh Masyarakat Luwu saat bersilaturahmi dengan Calon Wali Kota Makassr, Moh Ramdhan Pomanto. Minggu. (29/11)

Punya visi misi yang teratur untuk kebutuhan masyarakat. Tokoh Masyarakat Luwu memilih menyatakan dukungan kepada pasangan urut satu Danny-Fatma.

RAKYATKU.COM,MAKASSAR - Dukungan berbagai kelompok masyarakat terus mengalir ke Paslon Pilkada Kota Makassar nomor urut 1, Mohammad Ramdhan Pomanto-Fatmawati Rusdi (Danny-Fatma).

Kali ini, giliran tomas Luwu Raya menyatakan sikap saat bersilaturahmi dengan Danny Pomanto, Minggu (29/11/2020).

Sejumlah tomas Luwu Raya yang hadir dalam silaturahmi itu, di antaranya Buhari Kahhar Muzakkar, mantan anggota DPRD Sulsel dua periode sekaligus Ketua Umum Kerukunan Keluarga Luwu Raya dan Syafruddin Siata (mantan Kadis Pertanian Bantaeng).

Baca Juga : Survey CRC: 82 Persen Warga Puas Atas Kinerja Danny- Fatma

Hadir pula, Kasim Alwi (mantan Sekkot Palopo) dan Warnisan (mantan Asisten I Pemkab Luwu Timur).

Danny dalam pertemuan itu didampingi kerabatnya Munsyir serta Jumail Mappiare, tokoh masyarakat Kecamatan Tamalate, Kota Makassar.

Pertemuan berlangsung di kediaman Syafruddin Siata di Jl. Haji Kalla, Panaikang. Pertemuan itu membahas nasib Makassar yang jauh mundur setelah tidak lagi dijabat Danny Pomanto.

Baca Juga : Daniel Surya Paparkan Makna Metaverse di Rakorsus Makassar 2022

Buhari mengatakan, pihaknya dari Luwu Raya menyatakan dukungan penuh untuk Danny-Fatma atau paslon bertagline Adama.

Dukungan ini bulat setelah memantau hasil debat kedua di mana Danny-Fatma unggul dari kandidat lainnya. Visi misi yang disampaikan dalam debat pertama dan kedua sangat jelas, tidak sama dengan rivalnya.

Visi misi yang teratur menguatkan bahwa Danny-Fatma lebih memahami kebutuhan masyarakat Kota Makassar.

Baca Juga : Perbanyak Syukur Menjadi Pesan Ustadz Das’ad Latif Pada Rakorsus 2022

"Terbukti saat menjadi Wali Kota Makassar, Pak Danny banyak memberikan terobosan yang di luar kemampuan orang biasa. Membangkitkan ekonomi masyarakat bawah melalui Program Lorong yang sederhana menjadi program yang tak pernah terpikirkan selama ini," ungkap Buhari.

Belum lagi persoalan sampah yang begitu mudahnya dikelola Danny hanya dengan sentuhan program sederhana bernama LISA (liat sampah ambil).

Honor tukang sampah pun lancar di zaman Danny, beda sekarang ini setelah tak dijabat lagi oleh Danny. Adapula program Bank Sampah yang sangat mendorong bangkitnya ekonomi masyarakat kecil.

Baca Juga : Resmi Dibuka, Rakorsus 2022 Makassar Kota Metaverse Dimulai

"Kami salut dengan kemampuan Pak Danny mendorong masyarakat bawah bangkit memperjuangkan kesejahteraan keluarga masing-masing. Ini yang jarang dimiliki wali kota lain di Indonesia. Program ini tidak mungkin jalan jika wali kotanya tidak mampu membangkitkan semangat," beber Buhari.

Buhari menambahkan, dengan terobosan hebat itu, Danny pantas menjadi Wali Kota Makassar bahkan ke depan ke jenjang lebih tinggi.

Sementara itu, Kasim Alwi menegaskan, terobosan hebat Danny memantaskan dirinya untuk menang dalam pilkada 9 Desember 2020.

Baca Juga : Rakorsus 2022, Danny Sebut Ada Tiga Tugas Penting OPD Menuju Makassar Metaverse

"Pola pikir Pak Danny tidak tertandingi. Cara mengaplikasikannya dalam program pemerintahan pun sulit dijangkau orang biasa. Karena itu, pantas kita dukung Pak Danny bersama Bu Fatma untuk memimpin Makassar," kata Kasim.

Dia menambahkan, Makassar memiliki persoalan kompleks yang membutuhkan cara kelola yang bajk seperti yang dilakukan Danny selama menjabat Wali Kota Makassar.

"Dari debat pertama dan kedua, hanya Pak Danny dan Bu Fatma yang bisa mengatasi kompleksitas persoalan di Makassar. Karena, Makassar tidak hanya membutuhkan pejabat wali kota, tetapi butuh figur yang siap kerja keras untuk melayani masyarakatnya," pungkas Kasim.

#danny-fatma #Pilkada Makassar 2020 #Tomas Luwu