Senin, 09 November 2020 14:14

Diangkat dari Buku Janji Jiwa, Film "Cinta untuk Langit" Tayang Desember

Nur Hidayat Said
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Diangkat dari Buku Janji Jiwa, Film "Cinta untuk Langit" Tayang Desember

"Di film ini, akan dikemas dalam beberapa episode dengan durasi maksimal sepuluh menit tiap episodenya. Saat ini sudah ada tiga episode yang telah rampung dan siap ditayangkan. Akan tetapi, untuk sementara waktu ditahan dulu penayangannya."

RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Film web series karya anak Makassar, "Cinta untuk Langit", produksi Mijay Film akan tayang mulai awal Desember 2020 di YouTube.

Film merupakan sebuah cerita kisah nyata yang di adaptasi dari buku "Janji Jiwa" karya Andri Astiawan Aziz.

Sutradara film "Cinta untuk Langit", Rudi J, mengatakan dari buku Janji Jiwa ini mengisahkan dua sahabat yang memperebutkan satu wanita. Namun,
di film lebih dibuat humanis dengan kisah penggambaran dua saudara bernama Andre (kakak) yang diperankan oleh Fadelenon dan Langit (adik) diperankan oleh Firman Ardiansa. Langit adalah pemeran utamanya di film ini.

"Di film ini, akan dikemas dalam beberapa episode dengan durasi maksimal sepuluh menit tiap episodenya. Saat ini sudah ada tiga episode yang telah rampung dan siap ditayangkan. Akan tetapi, untuk sementara waktu ditahan dulu penayangannya," tuturnya.

Produser dan sekaligus pemain film ini, Hamka Pradifta, mengatakan dalam film ini dia dipercayakan berperan sebagai bapak dari Sari. Sari diperankan oleh Nurul Marifat.

"Perannya sebagai bapak adalah seorang mantan preman yang telah insaf. Nah, sosok inilah yang juga jadi bumbu di dalam film ini," tuturnya dalam rilisnya, Senin (9/11/2020).

Lanjut Hamka, proses produksi film ini, syuting selama sepekan untuk tiga episode sekaligus.

"Tujuan produksi film ini untuk berkarya memajukan perfilman di Kota Makassar dalam bentuk Film-film pendek. Sekaligus untuk menambah pengalaman dan meningkatkan jam terbang, sehingga apabila di saat terjun ke film layar lebar bioskop maka kita sudah punya bekal pengalaman akting di depan kamera dan punya rasa percaya diri," bebernya.

Film ini, kata Hamka, dapat pula memotivasi sineas-sineas muda yang ada di Kota Makassar untuk berkarya.

Lokasi syuting film ini di Kabupaten Takalar, di antaranya di Pantai Punaga. Kemudian Kota Makassar mengambil latar di GraPARI Pettarani, Kafe Maxstream, Bandara Internasional Sultan Hasanuddin, Pantai Losari, Catering Melati, dan di Jalan Borong Raya.

"Episode 4, 5, dan 6 berencana diproduksi sekitar pertengahan Desember mendatang dengan kisah cerita yang lebih seru dan menarik lagi," ucap Hamka.

#Janji Jiwa #Cinta untuk Langit