Kamis, 22 Oktober 2020 17:03

80 Mutasi Virus Corona Ditemukan Rusia

Nur Hidayat Said
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Ilustrasi.
Ilustrasi.

"Kami terus-menerus melakukan pengurutan seluruh genom dan mendeteksi kemungkinan varian mutan. Hingga saat ini, kami telah mendeteksi lebih dari 80 substitusi nukleotida yang tidak termasuk dalam database internasional."

RAKYATKU.COM - Pusat Penelitian Virologi dan Bioteknologi Vector Rusia mendeteksi lebih dari 80 mutasi virus corona baru.

Akan tetapi, itu tidak berpengaruh terhadap keefektifan vaksin Covid-19 yang sedang mereka kembangkan.

"Pusat Penelitian Vector juga melakukan studi ekstensif tentang variabilitas genetik dari virus corona baru di semua wilayah Rusia," kata Kepala Pusat Penelitian Vector Rinat Maksyutov dikutip pada Kamis (21/10/2020).

Baca Juga : Tekanan Barat Mendekatkan Tiongkok dan Rusia

"Kami terus-menerus melakukan pengurutan seluruh genom dan mendeteksi kemungkinan varian mutan. Hingga saat ini, kami telah mendeteksi lebih dari 80 substitusi nukleotida yang tidak termasuk dalam database internasional," ungkapnya.

"Tetapi, perubahan ini tidak gawat dan tidak memengaruhi keefektifan vaksin peptida yang kami kembangkan," ujar dia dalam pertemuan tahunan ke-17 Valdai International Discussion Club seperti dikutip TASS.

Maksyutov memastikan, vaksin virus corona yang Pusat Penelitian Vector kembangkan aman. "Vaksin ini sepenuhnya aman, baik untuk sukarelawan sehat, orang dengan kondisi kronis, atau alergi dan manula," ungkapnya.

#Covid-19 #Mutasi Corona #Rusia