Sabtu, 29 Agustus 2020 18:42

Musda Kosgoro Dibuka Tanpa Pengurus Golkar Sulsel

Redaksi
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Agung Laksono melakukan pemukulan gendang untuk membuka Musda Kosgoro 1957 Sulsel di MGH Makassar, 29-30 Agustus.
Agung Laksono melakukan pemukulan gendang untuk membuka Musda Kosgoro 1957 Sulsel di MGH Makassar, 29-30 Agustus.

Kosgoro sebagai salah satu organisasi pendiri partai, kontribusi terhadap Golkar harus tetap berjalan.

MAKASSAR - Kosgoro 1957 bertekad menjadikan musyawarah pengurus daerah, sebagai wadah untuk mengkonsolidasikan kembali kekuatan Golkar agar menjadi partai pemenang di Sulawesi Selatan.

Organisasi pendiri Partai Golkar itu berencana mempercepat rekomendasi strategi pemenangan untuk partai, mengingat pilkada yang akan berlangsung dalam waktu dekat.

Tidak hanya itu, Kosgoro 1957 Sulsel juga menyoroti kecenderungan turunnya perolehan suara Partai Golkar dari pemilu ke pemilu. Karenanya, dinilai penting untuk segera mengambil peran lebih jauh dalam perhelatan politik di daerah ini.

Baca Juga : Kunjungi Stand Kosgoro Sulsel, Airlangga Hartanto Kagumi Teh Kelor dari Bantaeng

Hal tersebut mengemuka saat pembukaan Musda Kosgoro 1957 Sulsel di Ballroom Makassar Golden Hotel (MGH), Sabtu (29/8).

Hadir dalam acara tersebut, Ketua Majelis Pertimbangan PPK Kosgoro 1957, HR Agung Laksono, Plt Ketua Umum Syamsul Bahri dan Sekretaris Jenderal Sabil Rahman.

Agung Laksono dalam sambutannya menjelaskan, selama ini Kosgoro 1957 secara nasional telah berkontribusi memberikan kader-kader terbaiknya untuk duduk sebagai fungsionaris partai.

Baca Juga : Kosgoro Sulsel Sajikan Kopi Banyorang dan Teh Kelor Bantaeng di Festival UMKM

Tercatat, 40 persen fungsionaris Golkar berasal dari Kosgoro 1957 dan telah menempati posisi strategis, tidak hanya di infrastruktur partai tetapi juga di posisi suprastruktur pemerintahan dan legislatif.

Ia juga mengatakan walaupun dalam kegiatan ini tak satu pun pengurus DPD Golkar Sulsel yang hadir, Kosgoro 1957 tak perlu merasa kecil hati.

Menurutnya, sebagai salah satu organisasi pendiri partai selain SOKSI dan MKGR, program kontribusi Kosgoro 1957 terhadap Golkar harus tetap berjalan.

Baca Juga : Kosgoro Sulsel Evaluasi Kinerja Plt Daerah Jelang Pelantikan Serentak

"Tidak perlu marah kalau mereka tidak hadir. Marahlah kalau Golkar keluar dari NKRI atau meninggalkan Pancasila," katanya.

Musda Kosgoro 1957 Sulsel sendiri akan berlangsung pada tanggal 29-30 Agustus. Selain penyusunan pengurus baru, dan agenda politik lainnya, musda bertema 'Kosgoro 1957 dan Percepatan Pembangunan' tersebut juga akan merumuskan sejumlah program yang akan diselaraskan dengan program pembangunan pemerintah Sulsel.

#Kosgoro Sulsel