RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Makassar terus bekerja untuk memaksimalkan penyelenggaraan pemilihan wali kota dan wakil wali kota Makassar Desember mendatang. Sejauh ini, tahapan Coklit oleh KPU Kota Makassar masih sementara berlangsung.
Komisioner KPU Kota Makassar, Endang Sari mengatakan, A-KWK terus dilakukan pendidikan dan penelitian untuk mengantisipasi terjadinya kesalahan.
"Progress Coklit hari ini tanggal 4 Agustus 2020 pukul 12.00, jumlah A-KWK yang sudah dicocokkan dan diteliti oleh PPDP adalah 80,85% atau 847.379 dari 1.048.151 A-KWK," ungkap Endang.
Baca Juga : KPU Bersama Bappeda Makassar Gelar Audiensi Penyusunan Visi Misi dan Program Paslon Wali Kota
Endang menambahkan, pihak KPU Kota Makassar berharap partisipasi aktif dari masyarakat terkait pada Pilawalkot Makassar. Pihaknya pun mengingatkan masyarakat untuk melakukan pengecekan apakah telah terdaftar sebagai pemilih atau belum.
"Kami berharap warga proaktif untuk menerima PPDP dengan menyiapkan KTP el/surat keterangan dan KK. Warga juga bisa mengecek datanya di lindungihakpilihmu.kpu.go.id untuk memastikan apakah sudah terdaftar sebagai pemilih pada Pilwali Makassar 2020," tambahnya.
Untuk diketahui, pemilihan walikota dan wakil walikota Makassar semakin hangat dengan mengerucutnya empat pasangan calon yang digadang-gadang akan bertarung.
Baca Juga : Jelang Pemilu 2024, KPU Makassar Gelar Simulasi Tahapan Pemilu dan Pemantapan Aplikasi SIREKAP
Keempat pasangan yang berkembang di masyarakat kota Makassar diantaranya pasangan Danny Pomanto - Fatmawati RMS. Selanjutnya pasangan Irman Yasin Limpo - Zunnin NH.
Selain itu, dua pasangan lain yang santer terdengar akan maju dan telah didukung oleh beberapa parpol adalah pasangan Syamsu Rizal - Fadli Ananda dan pasangan Munafri Arifuddin - Abdul Rahman Bando.