Sabtu, 11 Juli 2020 13:02

Paman Telepon Paman lalu Tembak Sepasang Remaja yang Jalin Hubungan Terlarang

Alief Sappewali
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Paman Telepon Paman lalu Tembak Sepasang Remaja yang Jalin Hubungan Terlarang

Gundukan tanah itu masih tampak basah. Siapa sangka di bawahnya terkubur sepasang remaja

RAKYATKU.COM - Gundukan tanah itu masih tampak basah. Siapa sangka di bawahnya terkubur sepasang remaja

Keduanya dimakamkan secara diam-diam di kuburan tanpa tanda.

Laki-lakinya berusia 21 tahun. Sementara gadis remaja berusia 16 tahun. Mereka dikuburkan di Peshawar pada 2 Juli.

Petugas kepolisian telah menangkap tiga tersangka. Sementara tubuh para korban telah digali kembali untuk diperiksa guna penyelidikan lebih lanjut.

Seorang personel polisi setempat mengatakan, dia telah menerima informasi dari seorang informan bahwa Waqas Khairuddin --laki-laki itu-- dan seorang gadis remaja itu menjadi korban pembunuhan demi kehormatan. 

Menurut laporan media Pakistan, polisi memeriksa tiga tersangka yang diidentifikasi sebagai Saleh Mohammad, Nooruddin dan Shahabuddin. 

Selama penyelidikan, mereka dilaporkan mengakui keterlibatan mereka dalam pembunuhan itu. Mereka memberi tahu polisi bahwa Khairuddin dan gadis itu berteman baik. Namun, keluarga gadis itu menolak klaim tersebut.

Anggota tim investigasi mengatakan bahwa pada hari kejadian, keluarga gadis itu menghubungi paman Khairuddin --karena ayahnya tinggal di luar negeri-- dan menyatakan ketidaksenangan mereka pada hubungan mereka.

Selanjutnya, paman itu mengatakan kepada mereka bahwa apa pun yang diputuskan oleh keluarga gadis itu, ia akan menerimanya.

Namun, setelah jaminan itu, paman gadis itu diduga menembak keduanya di rumah Dir Colony dan melarikan diri. Belakangan, pemuda dan gadis itu diam-diam dimakamkan di kuburan tanpa tanda.

Polisi mengatakan bahwa ayah gadis itu dan paman lelaki itu termasuk di antara mereka yang ditangkap. Sementara paman gadis itu dalam pelarian.

Menurut surat kabar Dawn Pakistan, sebanyak 108 wanita menjadi korban pembunuhan demi kehormatan di provinsi Sindh saja pada tahun 2019.

Pembunuhan demi kehormatan dilarang oleh sistem hukum Pakistan tetapi ada celah yang sering menjadi sandaran pelaku.