RAKYATKU.COM, SOPPENG - Refocusing anggaran untuk penanganan covid-19, berimbas terhadap sejumlah proyek infrastruktur di Dinas PUPR Kabupaten Soppeng.
Kepala Dinas PUPR Kabupaten Soppeng, Andi Haeruddin menyebut total Rp 55 Milyar anggaran Dinas PUPR Soppeng dipangkas untuk digunakan dalam penanganan covid-19.
Akibatnya proyek untuk tahun 2020 seperti pemeliharan jalan dan jembatan, pembuatan irigasi dan bronjon sungai terancam ditunda.
"Sekarang ini, kita hanya bisa menunggu berapa sisa dana yang menurut tim anggaran yang bisa dikembalikan ke dinas PUPR" tutur Andi Haeruddin, Rabu (10/6/2020).
Jika nantinya sisa anggaran yang diberikan tidak mencukupi, maka proyek tersebut akan direncanakan kembali di tahun 2021. (Idam)