RAKYATKU.COM, JEPANG - Beberapa waktu lalu kami melaporkan tentang seorang pria Jepang yang mengancam akan menyebarkan virus corona.
Pria berusia 57 tahun itu kabarnya meninggal dunia pada hari Rabu (18/03/2020), setelah kalah melawan infeksi.
Dia dinyatakan positif pada 4 Maret. Pada saat itu, otoritas kesehatan di kota Gamagori, prefektur Aichi, menginstruksikannya agar tetap di rumah.
Tapi pria itu malah mengatakan kepada keluarganya bahwa ia akan "menyebarkan virus". Dia kemudian mendatangi pub dan bar.
Dia dirawat di rumah sakit pada 5 Maret.
Menurut laporan Kyodo News, pria itu juga telah diselidiki karena diduga menghalangi bisnis, karena tempat yang ia kunjungi terpaksa menutup pintu setelah kehadirannya.
Dan, seorang wanita yang bekerja di bar dites positif terkena virus corona pada 12 Maret.