Minggu, 02 Februari 2020 13:38

Balon Bupati Maros Cium Kaki Orang Tua, Ibunda Amirullah: Jangan Korupsi dan Sakiti Rakyat

Nur Hidayat Said
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Bakal calon Bupati Maros, Amirullah Nur Saenong, bersujud lalu mencium kaki ibundanya, Siti Rahmah. Dia lalu meminta restu untuk maju bertarung di Pilkada Maros 2020.
Bakal calon Bupati Maros, Amirullah Nur Saenong, bersujud lalu mencium kaki ibundanya, Siti Rahmah. Dia lalu meminta restu untuk maju bertarung di Pilkada Maros 2020.

Bakal calon Bupati Maros, Amirullah Nur Saenong, bersujud lalu mencium kaki ibundanya, Siti Rahmah. Dia lalu meminta restu untuk maju bertarung di Pilkada Maros

RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Bakal calon Bupati Maros, Amirullah Nur Saenong, bersujud lalu mencium kaki ibundanya, Siti Rahmah. Dia lalu meminta restu untuk maju bertarung di Pilkada Maros 2020.

Siti Rahmah dengan senang hati memberikan restu anaknya untuk maju di Pilkada Maros 2020. Siti Rahmah lalu berpesan kepada Amirullah agar tidak korupsi dan tidak menyakiti masyarakat saat memimpin Maros kelak.

"Ibu, saya minta restu untuk maju dalam Pilkada Maros 2020. Jika ibu mengizinkan maka saya akan berusaha keras untuk meraih posisi kepala daerah Maros. Tetapi jika ibu tak merestui maka malam ini pun saya akan berhenti," kata Amirullah yang bersujud di kaki ibunya sambil terisak, di kediamannya di Camba, Minggu (2/2/2020).

Siti Rahmah yang mengenakan pakaian putih itu langsung melelehkan air mata di keningnya ketika Amirullah bersimpuh dan bersujud mencium kakinya sebagai tanda permohonan izin.

Dengan terbata-bata, Siti Rahmah mulai berbicara dan mengatakan, ada syarat yang harus dilakukan Amirullah untuk mendapatkan restu darinya.

“Saya izinkan, Nak. Berjuanglah. Tetapi ada tiga hal yang harus kamu perhatikan, jangan korupsi, jangan sakiti hati rakyat, dan sayangi kaum duafa dan anak yatim,” kata Siti Rahmah sambil terisak.

Sementara itu, Taufan Nur yang juga pengusaha nasional sekaligus saudara Amirullah Nur mengatakan restu yang telah diberikan oleh ibunya adalah pesan bahwa semua keluarga akan membantu perjuangan Amirullah.

"Perintah ibu kepada anaknya adalah kewajiban untuk dilaksanakan. Kami seluruh keluarga dan masyarakat di wilayah Cemara (Camba, Mallawa, Cenrana) pasti akan memenangkan Amirullah," ucapnya.

"Saya ingin katakan, koordinator wilayah pemenangan Cemara adalah saya sendiri," tegas dia setelah melihat restu ibunya kepada Amirullah.