RAKYATKU.COM, CHINA - Seorang bocah laki-laki berusia 10 tahun didiagnosis dengan coronavirus, padahal ia tidak menunjukkan gejala apa pun.
Kasusnya telah menimbulkan kekhawatiran bahwa orang mungkin menyebarkan virus yang tidak terdeteksi oleh metode skrining.
Menurut laporan, keluarga bocah itu telah mengunjungi kerabat di kota China tengah selama Tahun Baru.
Orang tua dan kakek-neneknya jatuh sakit dan dirawat di rumah sakit setelah mereka kembali ke kota asal mereka.
Tapi bocah 10 tahun itu tampak sehat. Dia barus didiagnosis dengan virus corona, setelah orang tuanya bersikeras agar dia juga dites.
Kasus bocah itu diterbitkan pada 24 Januari dia jurnal medis Lancet. Itu adalah kejadian pertama yang menunjukkan penyebaran virus melalui orang-ke-orang.
Menurut laporan kasus tersebut, orang yang awalnya terinfeksi adalah kedua orang tua anak laki-laki itu. Virus kemudian menyebar ke enam kerabat yang tidak bepergian.
Pola serupa muncul di luar China. Empat kasus di Jerman dihubungkan dengan acara pelatihan perusahaan, yang dihadiri oleh seseorang yang telah mengunjungi China.
"Kasus-kasus samar pneumonia berjalan mungkin berfungsi sebagai sumber yang bisa menyebarkan wabah," kata Kwok-Yung Yuen dan rekan-rekannya di University of Hong Kong, dalam laporan di Lancet.