RAKYATKU.COM - Event arung jeram sedang berlangsung di Toraja. Ini pertama kalinya digelar secara fun rafting.
Kegiatan diikuti 21 tim. Terdiri atas 84 peserta dari berbagai daerah di Sulsel
Acara dibuka Sabtu (28/12/2019) di Salu Sa'dan Tagari oleh Wakil Bupati Toraja Utara sekaligus Ketua Umum FAJI Toraja Utara, Yosia Rinto Kadang.
Turut hadir Ketua Umum FAJI Sulsel, Jhon Kurniawan Limbong, ketua KONI Toraja Utara, ketua FAJI Luwu Utara, dan Ketua Harian FAJI Agustinus Lamba sekaligus pemilik Indo Sella Exp.
Ketua panitia, Brikken melaporkan persiapan dilakukan relatif singkat karena cuaca yang tidak menentu.
"Terima kasih kepada semua pihak atas segala dukungan kepada panitia pelaksana sehingga event ini dapat terlaksana. Kami sadari tentu banyak kekurangan, namun kita akan berusaha belajar untuk lebih baik ke depan dalam menghadirkan event nasional bahkan internasional," ujar dia.
Ketua FAJI Sulsel, Jhon Kurniawan bilang, Toraja menjadi pusat pembinaan atlet arung jeram berprestasi Sulsel. Pembinaan akan dilakukan sejak usia dini.
"Toraja ini sangat didukung oleh alamnya. Jadi sangat wajar jika di 2020 hadir event skala nasional bahkan internasional di masa mendatang," kata Jhon.
Wakil Bupati Toraja Utara, Yosia Rinto Kadang menyampaikan apresiasi kerja panitia. Juga partisipasi peserta yang antusias dalam event yang pertama kali dilaksanakan ini.
"Kita beberapa lewat event ini kita dapat menjaga dan memelihara lingkungan. Memperbanyak aktivitas positif di sungai. Tentu berdampak positif dalam menjaga dan memelihara lingkungan sepanjang bantaran sungai. Pastilah pemerintah akan hadir di sana mem-back up kegiatan seperti ini, dan akhirnya junjung tinggi sportivitas," katanya.
Event berlangsung dengan suasana meriah dan mampu menyedot penonton yang melintas di sepanjang jalan poros Rantepao-Bolu. Kelas yang dipertandingkan pada hari pertama adalah sprint dan head to head.
Event ini dilanjutkan hari ini, Minggu (29/12/2019) pada kelas down rivers race. Peserta start di Tagari dan finis di Rantepao Lodge.
