RAKYATKU.COM - Di pagi buta. Minggu (15/12/2019). Ribuan warga berkumpul di tempat bersejarah; Monumen Mandala, Jalan Jenderal Sudirman, Makassar.
Mereka menghadiri event Kementerian Pertanian RI. Event ini bernama Gerakan Agripreneur dan Tiga Kali Lipat Ekspor (Gratieks). Dikemas dalam bentuk Tani on Stage (TOS).
Sejumlah pejabat hadir. Pangdam XIV/Hasanuddin, Mayjen TNI Surawahadi. Juga Sekprov Sulsel, Abdul Hayat Gani.
Sejumlah kepala daerah di Sulsel turut meramaikan acara. Mereka antara lain penjabat Wali Kota Makassar, Iqbal Suaeb; Bupati Jeneponto, Iksan Iskandar; Bupati Enrekang, Muslimin Bando; dan Bupati Pangkep, Syamsuddin Hamid.
Dari Kementan RI, hampir semua pejabat terasnya hadir. Mereka adalah sekjen, dirjen, dan kepala badan.
Mentan Syahrul Yasin Limpo mengikuti hampir semua kegiatan. Mulai bersepeda dari Jalan Haji Bau. Jalan sehat. Senam Gratieks.
Sang Komandan,--demikian nama karib SYL--betul-betul berbaur dengan warga. Saling sapa. Bersalaman. Bahkan, cipika cipiki. Ya, gaya yang memang menjadi ciri SYL, selama ini.
Melampau Target
Event Tani on Stage (TOS), memang menjadi magnet. Belum jelas, apakah pengaruh eventnya atau memang keberadaan sosok SYL.
Pasalnya, panitia yang menargetkan peserta 5.000, berhasil melampaui target. Peserta membeludak.
"Luar biasa ya respons masyarakat," kata Ir Ali Jamil, MP, PhD, kepala Badan Karantina Pertanian. Putra asal Sumatera.
Undian dan Toko Tani
Acara ini juga "berwarna". Itu karena ada stan Toko Tani yang menjual kebutuhan di bawah harga pasar. Warga ramai-ramai menyerbu. Mentan Syahrul, sempat berkeliling melihat stan yang ditampilkan.
Selain itu, ada undian. Sejumlah warga ketiban rezeki. Mereka yang nomornya disebut panitia, berhak mendapatkan televisi, sepeda, dan penghargaan lainnya.
Acara hiburan yang menghadirkan artis ibu kota. Juga, tontonan hewan, seperti anjing, ular, kuda, dan lain-lain.
Tak salah, sejumlah warga berharap, kegiatan ini sesering mungkin dilakukan.
"Ada Pak Syahrul. Ada ilmu didapat. Ada artisnya. Ada tommi juga hadiahnya. Bagus tawwa acaranya," kata salah seorang warga memuji. (*)
