Jumat, 06 Desember 2019 11:00

Bertemu Mantan Menteri Kelautan, Wagub Sulsel Minta Susi Air Layani Toraja dan Selayar

Alief Sappewali
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Wakil Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman bertemu Susi Pudjiastuti, Kamis (5/12/2019). Kesempatan itu dimanfaatkan untuk meningkatkan koneksi antar daerah di Sulsel.
Wakil Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman bertemu Susi Pudjiastuti, Kamis (5/12/2019). Kesempatan itu dimanfaatkan untuk meningkatkan koneksi antar daerah di Sulsel.

Wakil Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman bertemu Susi Pudjiastuti, Kamis (5/12/2019). Kesempatan itu dimanfaatkan untuk meningkatkan koneksi antar daerah di Sulsel.

RAKYATKU.COM,MAKASSAR - Wakil Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman bertemu Susi Pudjiastuti, Kamis (5/12/2019). Kesempatan itu dimanfaatkan untuk meningkatkan koneksi antar daerah di Sulsel.

Susi Pudjiastuti, mantan Menteri Kelautan dan Perikanan. Dia terkenal dengan kebijakannya menenggelamkan kapal nelayan asing. Sampai-sampai istilah "tenggelamkan" sudah jadi populer di tengah masyarakat.

Susi hadir di Hotel Claro Makassar. Dia salah satu pembicara Leader’s Talk, acara yang digelar Bank Indonesia. Dipandu Ira Koesno, mengangkat tema "Memimpin Perubahan: Mewujudkan Mimpi, Membangun Negeri".

Susi menjadi pembicara bersama Tanri Abeng. Dia putra asal Selayar yang baru saja digantikan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok sebagai komisaris utama PT Pertamina.

Saat memberikan sambutan, Wagub Sulsel Andi Sudirman Sulaiman awalnya bercerita pertumbuhan ekonomi di Sulsel. Dia mengapresiasi peran perbankan yang berkontribusi besar. Kini pertumbuhan ekonomi Sulsel 7,07 persen. Di atas nasional.

"Ini menandakan pertumbuhan ekonomi di luar Jawa di atas rata-rata nasional. Tentu tidak keluar dari letak demografi yang merupakan wilayah kepulauan yang sedang berkembang. Dan dari tahun ke tahun kita harapkan terus berkembang," jelas Andi Sudirman. 

Selanjutnya, Wagub meminta Susi Pudjiastuti yang juga pemilik Susi Air agar membuka rute ke Bandara Buntu Kuni Toraja dan Selayar. 

Susi menanggapi baik usulan tersebut. Dia menyarankan Pemprov Sulsel berkoordinasi juga dengan Kementerian Perhubungan terkait rencana ini. 

Dalam kesempatan itu, Susi juga berbagai kisah inspiratif sebelum dan selama jadi menteri. 

Susi bilang, setiap pemimpin yang berhasil harus berkarakter. Dalam kesempatan ini juga, ia menyampaikan bahwa di Sulawesi Selatan, banyak nelayan yang hebat, pengusaha perikanan yang hebat.

"Saya bukan politisi. Saya tidak mampu berbohong atau memanipulasi sesuatu. Mungkin kadang saya menjawab sesuatu secara diplomatis, tapi negeri ini tidak harus semua menjadi politisi, ada menjadi seorang profesional salah satunya," jelas Susi Pudjiastuti. 

Tanri abeng menyampaikan, teknologi terus berkembang pesat. Tapi leaders adalah leaders. Manager adalah manager. 

"Kuncinya di sini adalah leaders. Pengalaman saya menyimpulkan, bahwa negara hanya akan sebaik pemimpin, dan pemimpin hanya akan sebaik orang-orang yang dipilihnya," kata dia.

"Sekarang pertanyaannya, bagaimana kita menciptakan pemimpin. Harus ada proses untuk menjadikan seseorang menjadi pemimpin. Pemimpin yang memiliki kapastitas harus membangun. Biasanya dia dilahirkan dari organisasi yang terstruktur dengan baik. Membangun leaders, harus kita liat bagaimana membangun organisasi. Institusi harus dibangun oleh seorang pemimpin. Memang tidak selamanya seorang pemimpin sudah jadi excellence leaders. Menurut saya kita harus memiliki pemimpin lalu mereka yang harus menciptakan dan mengembangkan institusi," urai Tanri Abeng.