Untuk ayah tercinta
Aku ingin bernyanyi
Walau air mata di pipiku
Ayah dengarkanlah
Aku ingin berjumpa
Walau hanya dalam mimpi
RAKYATKU.COM,MAKASSAR - Kasus ayah yang meninggal sendirian di Makassar mengingatkan kita pada lagu "Ayah" Rinto Harahap itu. Betapa beratnya menahan rindu kepada ayah.
"Ayah dengarkanlah. Aku ingin berjumpa. Walau hanya dalam mimpi..."
Seorang ayah di Makassar, Hans Teddy (70) justru meninggal tanpa diketahui anaknya. Kematiannya baru ketahuan setelah membusuk dalam rumah.
Kasat Reskrim Polrestabes Makassar, AKBP Indratmoko bilang, saat ditemukan, jasad Hans sedang telentang di tempat tidur. Dia tidak mengenakan pakaian alias telanjang.
"Kondisi korban bengkak dan mulai berbau," kata Indratmoko, Rabu (4/12/2019).
Saat ini jenazah telah dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara setelah dilakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Hans diketahui meninggal dunia saat ditelepon putrinya yang tinggal di Palopo, Lily. Berkali-kali ditelepon tidak ada jawaban. Lily lalu meminta kakaknya, Efendy Teddy untuk datang ke rumah ayahnya.
Hans selama ini tinggal sendirian di Perumahan Espana, Jalan Cipres View, Tanjung Bunga Makassar. Saat tiba di rumahnya ayahnya, Efendy tak bisa langsung masuk. Pintu terkunci.
Diketuk-ketuk, tidak ada jawaban. Gedoran juga tak dapat respons. Efendy lalu meminta bantuan satpam untuk membuka paksa pintu.
Saat melangkah memasuki kamar ayahnya, dia langsung kaget dan syok melihat tubuh ayahnya tidak memakai pakaian. Terlentang dalam keadaan sudah membusuk.