RAKYATKU.COM, MALAYSIA - Dalam kegelapan malam. Dua perampok mengendap-endap. Mereka menuju sebuah rumah di Tapah, Perak, Malaysia.
Dilansir dari Sinchew, perampok itu berhasil masuk ke dalam rumah. Ketika itu, penghuni terlelap.
Di dalam sebuah kamar, seorang perampok memencet saklar. Karenanya, seorang remaja berusia 18 tahun terbangun.
Dia melihat dua perampok merampas barang-barangnya. Remaja itu berteriak minta tolong. Salah satu perampok yang memegang parang, langsung menebas kepala remaja itu.
Namun, dia menangkis dengan tangan kanannya. Tak peduli luka di tangannya, remaja pemberani itu kemudian menggunakan kipas angin, untuk bertarung dengan mereka.
"Rampokkkk...Rampokkk!!!" teriaknya sambil membangunkan keluarganya.
Dia berhasil mengejar perampok itu ke ruang tamu, ketika ayahnya mendengar suara perkelahian dan terbangun.
Sang ayah bergegas keluar membantu putranya. Kedua perampok itu melihat rencana mereka telah gagal. Mereka lalu bergegas keluar ke mobil mereka, Perodua Myvi.
Sang ayah membawa putranya ke rumah sakit, karena tangannya terluka parah. Dokter mengatakan, ia harus menjalani operasi darurat.
Untungnya, setelah operasi, dia sekarang pulih. Para perampok berhasil melarikan diri dengan laptop dan ponsel. Mungkin akan mencuri lebih banyak lagi, jika saja remaja pemberani itu tidak menghentikan mereka.