RAKYATKU.COM, JENEPONTO -- Kepala Puslatbang KMP Lan Makassar Dr. Andi Taufik, menerima peserta MOT E-Learning BPSDM Sulsel, di LAN Makassar, Selasa, (26/11/2019).
Di depan peserta, Taufik mengatakan, pengelolaan pelatihan harus dilaksanakan sesuai kebutuhan. Jangan melaksanakan apa adanya.
LAN kata dia, berdasarkan regulasi adalah pembina Pelatihan dan Pengembangan Kompetensi ASN. Saat ini, LAN telah melakukan pembenahan organisasi, juga sarana dan prasarana, sesuai aturan yang berlaku.
Menurutnya, seorang manajer pelatihan, harus terus mengikuti perkembangan dan perubahan regulasi dalam pelatihan. Misalnya, kata Diklat, telah diubah hanya dengan kata Pelatihan.
Regulasi ke depan lanjut dia, Diklatpim II diganti Pelatihan Kepemimpinan Nasional II. Sementara Diklatpim III diganti Pelatihan Kepemimpinan Administrator.
"Diklatpim IV jadi Pelatihan Kepemimpinan Pengawas dan Pelatihan. Dilaksanakan dengan dua pola, Klasikal dan Non Klasikal," ungkapnya.
Taufik menambahkan, dalam menjamin kualitas pelaksanaan pelatihan, maka ada tiga aspek kualitas. Yaitu standar, kontrol dan asuransi.
"Tiga aspek kualitas ini, akan menjadi jaminan dari output pelatihan. Selain sarana dan prasarana, serta aspek lain dalam mendorong tercapainya tujuan pelatihan," tutupnya.