RAKYATKU.COM - Tubuh berotot harus melalui latihan bertahap. Tidak bisa instan. Pria ini nyaris kehilangan nyawa gara-gara menempuh jalan pintas.
Kirill Tereshin, namanya. Masih berusia 23 tahun. Entah dari mana idenya. Dia menyuntikkan minyak ke kedua lengannya. Hasilnya langsung terlihat. Kedua lengannya terlihat seperti Poppeye.
Tidak main-main, dia menyuntikan tiga liter petroleum jelly murah ke lengannya. Masih beruntung, tangannya tidak sampai diamputasi.
Seorang pejuang dan korban operasi plastik yang gagal, Alana Mamaeva mencoba membantu pemuda ini.
Mengaku tidak punya uang, Tereshin dibantu oleh Mamaeva hingga akhirnya dia mau dioperasi.
Dokter yang merawat pemuda ini, Dr Melnikov baru-baru ini mengumumkan jika petroleum jelly sudah dikeluarkan dari tubuhnya.
"Untuk saat ini saya telah menghapus jaringan yang rusak dari satu lengan saja. Petroleum jelly menjenuhkan otot-otot, di bawah jaringan kulit dan kulit itu sendiri. Semua itu harus dihilangkan tetapi kita perlu menjaga vena, saraf dan fungsi anggota badan lainnya," kata Melnikov.
Kirill menyuntikkan sekitar tiga liter ke masing-masing lengan. Itu menjenuhkan jaringan mussle dan menghalangi aliran darah. Akibatnya, jaringan mati dan diganti dengan bekas luka yang sekuat pohon, Anda bahkan dapat mengetuknya dan mendengar suara," lanjutnya.
Kasus Tereshin ini merupakan kasus yang jarang terjadi karena petroleum jelly biasanya disuntikan ke payudara, bokong, atau tubuh wanita.