RAKYATKU.COM - Pemuda bernama Eric Moore Jr (26) merasa rugi telah membayar $ 60 atau sekitar Rp850 ribu kepada seorang PSK. Pacar pelacur itu akhirnya jadi korban.
Moore diketahui berasal dari Missouri, Amerika Serikat. Kantor Kejaksaan Kejaksaan Wilayah St Louis mendakwa Eric Moore dalam dua kasus, perampokan dan tindakan kriminal bersenjata.
Awalnya, Moore janjian dengan seorang PSK dengan tarif $ 60. Mereka lalu bertemu di sebuah motel St Louis pada Sabtu (9/11/2019). Dalam ruangan itu ada tiga perempuan.
Singkat cerita, Moore marah karena sudah bayar mahal, namun waktunya singkat. Dia kemudian mengeluarkan pistol dan meminta uang kembali dari salah satu perempuan di ruangan itu. Wanita itu mengembalikan uang tunai.
Karena para wanita itu berteriak, salah satu pacar wanita itu, Darren Woods, yang berada di ruangan yang berdekatan, masuk ke ruangan tempat Moore berada.
Merasa terancam, Moore langsung memberondong Woods dengan tembakan. Korban ditembak beberapa kali, termasuk beberapa kali di kepala sehingga meninggal di tempat kejadian.
Polisi mengatakan para perempuan di ruangan itu mengidentifikasi Moore, yang telah meninggalkan motel setelah penembakan. Polisi kemudian menangkapnya di rumah yang ia tinggali bersama ibunya.
Sebuah senjata ditemukan dari rumah, kata para penyelidik, seraya menambahkan bahwa pemeriksaan balistik menunjukkan bahwa senjata itu cocok dengan selongsong peluru yang ditemukan di tempat kejadian.
Ketika detektif mewawancarai Moore, dia mengakui dia mengeluarkan pistol untuk mendapatkan uang kembali dari perempuan itu. Dia juga mengakui menembakkan Woods.