RAKYATKU.COM - Permadi Arya alias Abu Janda, mencuit soal Hari Santri 2019.
Dalam akun twitternya, @permadiaktivis, Abu Janda mengatakan, bahwa pendiri Nahdlatul Ulama (NU), KH Hasyim Asy'ari yang telah membakar semangat jihad para santri di Surabaya pada 10 November 1945 silam.
Namun NU kata Abu Janda, tidak pernah mengklaim bahwa Islam yang paling berjasa di kemerdekaan.
"Yang suka klaim, justru anak kemarin sore pro khilafah yang tidak ikut berjuang," ujarnya sambil mencantumkan emoticon smile.
Salah seorang follower Abu Janda, Afifatus Sa'adah menguatkan argumen Abu Janda tersebut.
"Indonesia merdeka krn semua orang" dari latar belakang berbeda itu bersatu semuanya. Beruntung aku mengenal ajaran Islam dari seorang Bu Nyai yg santun, mengedepankan kasih sayang, toleransi, tidak mengajarkan kebencian, dan mengkafir"kan yg lainnya.
Selamat #HariSantri2019," cuitnya.
Resolusi jihad KH Hasyim Asy'ari pendiri NU bakar para Santri utk tempur di Surabaya 10 Nov 1945. Tapi NU tidak pernah klaim "islam paling berjasa di kemerdekaan", yang suka klaim justru anak kmaren sore pro khilafah yang tidak ikut berjuang ???? Selamat hari santri #HariSantri2019 pic.twitter.com/fHTn9u5lKS
— Permadi Arya (@permadiaktivis) October 22, 2019
