RAKYATKU.COM - Perempuan yang sudah memasuki menopause mestinya tidak bisa lagi punya anak. Kasus ini sangat berbeda.
Errmatti Mangayamma justru melahirkan bayi kembar pada usia 74 tahun. Dia sudah memasuki masa menopause sejak 25 tahun lalu.
Mangayamma dan suami, Raja Rao menikah sejak 1962. Selama ini, mereka belum pernah dikaruniai anak.
Penantian panjang itu akhirnya berbuah pada Kamis (5/9/2019). Dia melahirkan bayi kembar melalui operasi sesar.
Direktur Rumah Sakit Ahalya di Kothapet, Umashankar menuturkan, Mangayamma melahirkan bayi kembar itu dengan lancar.
"Baik ibu dan dua bayinya berada dalam keadaan sehat. Tidak ada penyakit atau komplikasi yang terdeteksi," ujar Umashankar seperti dikutip dari Daily Mirror, Minggu (15/9/2019).
Tetapi, Umashankar menuturkan Mangayamma sempat dibawa ke ruangan Intensive Care Unit setelah mengalami stres beberapa jam sebelumnya.
"Ini adalah sebuah rekor dunia," lanjut Umashankar.
Suaminya, Raja Rao kini berumur 82 tahun. Dia bersyukur atas kelahiran dua anak perempuan itu. Namun, dia sempat kolaps karena serangan jantung sehari setelahnya.
Hindustan Times melaporkan karena sudah menopause selama 25 tahun terakhir, Mangayamma menggunakan sel telur donor yang dibuahi sperma Raja Rao.
"Beruntungnya dia, proses pembuahan itu bisa berhasil dalam satu siklus. Dia kemudian dinyatakan hamil pada Januari lalu," papar Umashankar.
Dia menjelaskan, selama sembilan bulan kondisi Mangayamma dipantau secara serius oleh dokter berbagai lintas disiplin. Seperti ginekolog hingga pakar nutrisi.
Umashankar mengatakan karena sulitnya melahirkan secara normal karena usia tua Mangayamma, maka tim medis memutuskan untuk melakukan operasi sesar.
Errmatti yang sudah memasuki masa menopause selama dua dekade terakhir saat ini diyakini menggeser rekor ibu tertua di dunia yang dipegang Maria del Carmen Bousada de Lara.
Maria del Carmen Bousada de Lara melahirkan anak di usia 66 tahun. Kedua anaknya, Christian dan Pau, lahir secara prematur pada Desember 2006 silam.
