Selasa, 20 Agustus 2019 16:14

UAS Dilaporkan ke Polisi, Jusuf Kalla Bilang Begini

Ibnu Kasir Amahoru
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Wakil Presiden RI, Jusuf Kalla. Ist
Wakil Presiden RI, Jusuf Kalla. Ist

Wakil Presiden RI, Jusuf Kalla (JK) angkat bicara terkait ceramah Ustaz Abdul Somad (UAS) soal salib yang berujung ke ranah hukum.

RAKYATKU.COM - Wakil Presiden RI, Jusuf Kalla (JK) angkat bicara terkait ceramah Ustaz Abdul Somad (UAS) soal salib yang berujung ke ranah hukum.

Jusuf Kalla mengimbau, tak cuma untuk umat Islam saja, kepada pemuka agama lain sebaiknya memberi khotbah dengan cara saling menghormati satu sama lain.

"Pertama, kita semua Islam, Kristen, Buddha, dalam berdakwah maupun memberikan khotbahnya haruslah lebih adem, dan lebih menghormati satu sama lain," Selasa (20/8/2019).

Menurut JK, kasus Ustaz Somad tersebut sebaiknya diselesaikan sesuai dengan hukum yang berlaku di Indonesia. Ustaz Somad juga harus mengklarifikasi pernyataannya tersebut yang diduga menyinggung umat lain.

"Apa yang terjadi pada Ustaz Somad itu tentu harus diklarifikasi, karena juga banyak usulan, ya dilalui dengan proses di negeri ini," jelasnya, dilansir Kumparan.

Diketahui, sejumlah orang mengatasnamakan Horas Bangso Batak (HBB) mendatangi Mapolda Metro Jaya untuk melaporkan Ustaz Abdul Somad pada Senin (19/8/2019). 

Mereka melaporkan UAS atas ceramahnya di Pekanbaru, Riau, tiga tahun lalu.

“Seperti kita ketahui ceramah beliau di Pekanbaru itu yang menyatakan bahwa salib itu di dalamnya ada iblis dan kafir, ada jin dan menyatakan juga di ambulans bahwa itu ada lambang kafir, itu pernyataan yang tidak benar,” ucap kuasa hukum HBB Erwin Situmorang.