Sabtu, 17 Agustus 2019 01:31

Saat Pembacaan Rekomendasi Pemakzulan, Wagub Sulsel Ada di Sini

Mays
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Wagub Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman (keempat dari kiri), usai membuka Pekan Ekonomi Syariah di Atrium Trans Studio, Jumat, 16 Agustus 2019.
Wagub Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman (keempat dari kiri), usai membuka Pekan Ekonomi Syariah di Atrium Trans Studio, Jumat, 16 Agustus 2019.

Saat Panitia Khusus (Pansus) Hak Angket DPRD Sulsel sedang membacakan rekomendasi pemakzulan Gubernur Sulsel, Wakil Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman, sedang membuka pekan Ekonomi Syariah di Atri

RAKYATKU.COM, MAKASSAR — Saat Panitia Khusus (Pansus) Hak Angket DPRD Sulsel sedang membacakan rekomendasi pemakzulan Gubernur Sulsel, Wakil Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman, sedang membuka Pekan Ekonomi Syariah di Atrium Trans Studio, Jumat (16/8/2019).

Kegiatan ini dilaksanakan oleh Bank Indonesia wilayah Sulawesi Selatan. Diikuti perwakilan Bank Syariah.

"Kami Bank Indonesia memiliki misi menjadi Bank sentral ekonomi Indonesia, yang turut memgembangkan ekonomi syariah di tingkat daerah dan d itingkat nasional. Sebagai wujud hal tersebut, kami melaksanakan kegiatan ini," kata Bambang Kusmiarso selaku Kepala Perwakilan BI Sulsel. 

Andi Sudirman Sulaiman dalam kesempatan ini, menyerahkan penghargaan kepada lembaga Ziswaf terbaik.

Ia menyampaikan, komunikasi yang lebih baik, menghasilkan peluang sangat besar di bidang syariah. Pangsa pasarnya sangat mendominasi saat ini.

"Sulawesi Selatan memiliki peluang yang besar untuk mengembangkan ekonomi syariah. Salah satunya di sektor wisata. Pemprov Sulsel terdapat program prioritas untuk mengembangkan wisata," jelasnya. 

"Prioritas tersebut dengan kajian, bahwa ketika sektor wisata berkembang, maka sektor lain akan ikut berkembang," ujar Andi Sudirman Sulaiman. 

Andi Sudirman Sulaiman menambahkan, Bank Indonesia Sulawesi Selatan telah mendorong ekonomi syariah. 

"Butuh sinergitas antar instansi vertikal atau swasta untuk membuat sebuah ide, bagaimana kita mengembangkan potensi yang ada. Butuh sinergitas antar sektor pelaku dan Pemerintah," tambahnya.

Hadir dalam acara ini, Kepala Departemen Ekonomi dan Keuangan Syariah, Kepala OJK Regional 6, dan anggota Forum Komunikasi Kepala Daerah dan Pimpinan Perbankan Syariah dan Konvensional.