RAKYATKU.COM, MOJOKERTO - Jumat, 26 Juli 2019. Mengenakan baju oranye, Wahyu Hermawan memperagakan 29 adegan bagaimana dia membunuh ibu mertuanya, Sri Astutik. Rekonstruksi itu digelar Polres Mojokerto.
Wahyu dendam kepada ibu mertuanya tersebut, karena kerap ditagih utang. Hari itu, Rabu, 1 Mei 2019, dibantu keponakannya, Sugeng, membunuh ibu mertuanya itu di dalam mobil sewaan.
Mayat ibu mertua kemudian dibuang di pinggiran hutan di Desa Kesemen, Kecamatan Trawas, Kabupaten Mojokerto.
Tidak hanya itu, mayat ibu mertua juga dibakar. Sisa-sisa pembakaran jasad korban baru ditemukan oleh warga satu bulan kemudian.
Rekonstruksi 29 adegan itu, diperankan oleh kedua tersangka di lima titik lokasi. Dimulai dari menyewa mobil, menghabisi nyawa sang mertua, membuang, dan membakar jasad korban.
