Jumat, 19 Juli 2019 20:45
Polemik Sistem Zonasi dalam PPDB 2019

Putri Amelia Bertanya, Mengapa Lima Teman Sekampungnya Lulus, Dia Tidak Diterima

Alief Sappewali
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Putri Amelia Natsir
Putri Amelia Natsir

Masih banyak keluhan seputar Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) bagi siswa SD, SMP, dan SMA di Kabupaten Gowa. Salah satunya datang dari Putri Amelia Natsir (15), warga Desa Taeng, Kecamatan Pallang

RAKYATKU.COM,GOWA - Masih banyak keluhan seputar Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) bagi siswa SD, SMP, dan SMA di Kabupaten Gowa. Salah satunya datang dari Putri Amelia Natsir (15), warga Desa Taeng, Kecamatan Pallangga.

Amelia tidak lulus di sekolah impiannya, SMA Negeri 1 Gowa. Padahal, rumahnya hanya berjarak sekitar 1.704 meter. Dia mengaku cemburu setelah mengetahui bahwa lima temannya yang berdomilisi di lokasi yang sama dinyatakan lulus.

"Seandainya teman saya tersebut ikut dinyatakan tidak lulus, saya terima (keputusan sekolah)," katanya kepada wartawan, Jumat (19/7/2019).

Dia mengaku sudah menyampaikan keluhannya tersebut ke panitia. Dia diarahkan untuk mengadu ke Dinas Pendidikan Gowa, namun tidak mendapatkan jawaban.

"Setelah saya sampai di Disdik, malah Disdik kembali mengarahkan saya untuk kembali ke sekolah. Yang mana benar?" katanya.

Paman Amelia, Hasanuddin juga mempertanyakan nasib kemenakannya yang dinyatakan tidak lulus. Sementara rekannya yang lain yang berdomisili di lokasi yang sama dinyatakan lulus. Dirinya juga keberatan dengan jarak antara rumah dan sekolah tersebut. 

"Kenapa anak (kemenakan) saya tidak lulus? Persoalannya, kita ini tidak mempunyai sekolah yang lebih dekat dari sini. Jadi kalau masalah zonasi belum bisa dipakai kecuali sekolah yang terdekat ditambah," harap Hasanuddin.