RAKYATKU.COM, PALOPO - Gereja Protestan Indonesia Luwu (GPIL) Jemaat Perumnas Palopo, menggelar pentahbisan Gedung Gereja Jemaat Perumnas, di GPIL Jemaat Perumnas Palopo, Sabtu, 13 Juli 2019.
Ketua Jemaat Perumnas Pendeta Elim Se'Ga, S.Th menyampaikan, GPIL Jemaat perumnas adalah sebuah jemaat yang terus tumbuh dan berkembang seiring berkembangnya waktu dan zaman.
"Hari ini perjalanan GPIL Jemaat Perumnas dalam usia 27 tahun, begitu banyak berkat dan kemurahan tuhan yang telah dialami," ungkapnya.
Dia berharap, gedung gereja serta rumah jabatan yang lebih baik, dan akan mendukung segala pelayanan memberikan kenyamanan pada setiap jemaat.
"Banyak hal yang telah dialami jemaat GPIL dalam mewujudkan sebuah gedung gereja dan rumah pastori, kadang suka dan duka," ungkapnya.
Ketua MPS GPIL Pendeta Lambang Mandi Tandipare, M.Si, mengapresiasi seluruh jemaat GPIL Perumnas Palopo atas kerja keras dan perjuangan, telah menyelesaikan pembangunan gedung gereja dan rumah jabatan.
"Pembangunan gereja ini telah melewati proses yang panjang, dimana di gereja ini akan tumbuh persekutuan yang indah, menghasilkan jemaat yang sanggup menjadi pengemban misi pelayanan gereja," ujarnya.
Menurutnya, melalui peristiwa suka cita ini, dapat menjadikan momentum yang tepat untuk memperkokoh semangat kebersamaan, serta memberikan nuansa baru dalam menumbuhkan tekad motivasi bagi jemaat GPIL.
Wakil Wali Kota Palopo, Rahmat Masri Bandaso yang membacakan sambutan dari Wali Kota Palopo, menyampaikan kehadiran gereja di tengah masyarakat sangatlah dibutuhkan, karena gereja sebagai pusat syiar agama.
"Penghargaan kepada seluruh jemaat yang telah membangun sebuah gereja, dan ini harus kita jaga dengan baik dan kita semua wajib menjaganya," paparnya.
Menurutnya, kehadiran gereja ini sangatlah strategis dan akan memberikan nuansa yang sangat baik, indah dan sejuk dalam membina keberagaman yang dapat mempersatukan seluruh komponen masyarakat.
"Dalam ibadah pelayanan kita perlu memberikan materi tentang narkoba, karena kota kita ini darurat narkoba. Hampir setiap hari selalu saja ada yang tertangkap karena peredaran narkoba," harapnya.
Menurutnya, peran dari tokoh agama sangat dibutuhkan. "Jagalah anak dan keluarga kita, mari kita selalu menjaga kebersamaan dan persaudaraan membangun masyarakat yang maju dan sejahtera," pungkasnya.
Turut hadir yang mewakili Kementrian Agama, Sirajuddin, M. Ag, para jemaat GPIL Perumnas Palopo, serta undangan lainnya.
