RAKYATKU.COM, MALAYSIA - Seseorang biasanya berusaha keras untuk memberi kesan yang baik untuk calon ibu mertua mereka. Sayangnya, itu tidak terjadi pada pasangan ini.
Kamis, 3 Juli 2019 lalu. Sepasang muda-mudi ditangkap Polisi Kulai, Johor, Malaysia, karena merampok di sebuah halte bus.
Pasangan itu dilacak menggunakan nomor registrasi sepeda motor - yang terungkap milik ibu gadis itu, menurut Harian Metro.
Para tersangka adalah seorang pria berusia 28 tahun, dan pacarnya berusia 23 tahun. Untungnya, ada banyak saksi di TKP dan beberapa dari mereka berhasil menghafal plat nomor sepeda motor yang dipakai mereka.
Kemudian, para saksi mata memberikan informasi tersebut kepada polisi.
Kepala polisi Kulai, Inspektur Tok Beng Yeow, mengatakan, polisi menerima laporan tentang seorang lelaki yang mengaku dirampok sekitar pukul 03.20 pagi pada hari yang sama.
Polisi menyelidiki kejahatan itu dan menangkap pasangan itu di dekat blok flat mereka, selama serangan tengah malam. Ternyata, sepeda motor itu adalah milik ibu gadis itu.
Menurut pengawas, pasangan itu mengaku melakukan kejahatan setelah ditangkap, dan mereka dibawa ke markas polisi distrik untuk membantu dalam penyelidikan.
Pria itu memiliki dua catatan kriminal sebelumnya, sementara wanita itu tidak punya. Juga dicatat bahwa pria itu dites positif menggunakan narkoba dalam tes urine, meskipun pacarnya tidak.
Dia juga menambahkan, bahwa polisi juga menyita sepeda motor Suzuki Axelo 125, helm, kunci, dan remote mobil.
Kedua tersangka dikembalikan selama tujuh hari mulai 9 Juli 2019 kemarin, hingga 15 Juli mendatang, untuk membantu penyelidikan berdasarkan Bagian 392/397 dari KUHP.
