RAKYATKU.COM, KUALA LUMPUR - "Tolong! Ada hantu di mobil saya!" Pria itu keluar dari mobil putihnya.
Itu terlihat dari video berdurasi 2 menit yang viral di Facebook pada 21 Juni. Warganet bingung dan agak terhibur.
Dalam video itu, seorang pria tampak sangat ketakutan di siang hari bolong, karena melihat ada hantu di mobilnya.
Berikut cuplikan dari video asli:
Dapat dilihat bahwa pria itu berusaha melarikan diri dari jendela mobil putihnya. Setengah dari tubuhnya ditarik keluar dari kendaraan ketika ia mulai memukul-mukul atap, mungkin untuk mendapatkan perhatian dari orang-orang di sekitarnya.
Ketakutan, dia berulang kali berteriak:
"Tolong! Tolong! Ada hantu di mobil saya!"
Pengendara sepeda motor yang baik turun dari sepeda motornya dan pergi untuk melihat situasi.
Tetapi ketika dia mendekati pengemudi yang berteriak, dia berhasil membuka pintu dan dia jatuh ke tanah.
Kejadian ini menjadi lebih menarik ketika lelaki malang itu mulai berteriak minta tolong dalam bahasa Kanton, dan dia bahkan menyebut "Allah" juga, sebagaimana dikutip oleh Sinar Harian.
Berlari ke mana-mana termasuk jalan yang dipenuhi dengan mobil yang bergerak, pria itu mengayun-ayunkan tangannya di udara ketika dia berulang kali berteriak minta tolong.
Banyak orang yang lewat menghentikan kendaraan mereka untuk melihatnya, tetapi tidak yakin bagaimana cara membantu karena dia tidak secara spesifik meminta jenis dukungan apa yang dia butuhkan.
Keadaan menjadi berbahaya ketika dia berlari ke tengah jalan yang sibuk, ketika mobil mulai membunyikan klakson padanya.
Menurut Sinar Harian, cobaan itu terjadi di persimpangan dekat Masjid Wilayah Persekutuan di Jalan Duta.
Warganet berkomentar bahwa ia mungkin menderita penyakit mental dan mereka menyatakan keprihatinan mereka.
“Mungkin dia menderita skizofrenia, di mana dia bisa melihat hal-hal yang orang lain tidak bisa. Dia seharusnya dikirim ke rumah sakit untuk pemeriksaan, berbahaya meninggalkannya begitu saja,” tulis seorang warganet.
"Aku ingin tahu apa yang menghantuinya. Dia sepertinya sangat ketakutan. Orang miskin Tidak dapat membayangkan ini terjadi pada diri kita sendiri," tulis yang lainnya.
Sementara beberapa berharap untuk menangkap "hantu" di kamera:
“Bisakah orang di belakang kamera berhenti bergetar? Bagaimana saya bisa melihat hantu jika ini kabur?"
Dalam semua keseriusan, kami berharap ini meningkatkan kesadaran akan masalah kesehatan mental warga Malaysia. Mari kita tidak mengolok-olok orang dengan penyakit mental karena itu tidak akan membantu mereka dirawat sama sekali.
