Selasa, 18 Juni 2019 19:19

Michel Platini Ditangkap, Saksikan Cuplikan Duelnya dengan Maradona 1986

Alief Sappewali
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Michel Platini bersama Sepp Blatter beberapa waktu lalu.
Michel Platini bersama Sepp Blatter beberapa waktu lalu.

Legenda sepak bola Prancis, Michel Platini akhirnya ditangkap Selasa pagi (18/6/2019). Mantan presiden UEFA ini dituduh terlibat korupsi pemilihan Qatar tuan rumah Piala Dunia 2022.

RAKYATKU.COM - Legenda sepak bola Prancis, Michel Platini akhirnya ditangkap Selasa pagi (18/6/2019). Mantan presiden UEFA ini dituduh terlibat korupsi pemilihan Qatar tuan rumah Piala Dunia 2022.

Platini disebut-sebut menerima uang dari FIFA untuk meloloskan Qatar sebagai tuan rumah. Sudah ada beberapa petinggi FIFA yang ditahan karena kasus ini.

Mereka yakni Jeffrey Webb, Eduardo Li, Julio Rocha, Costas Takkas, Jack Warner, dan Eugenio Figueredo.

Platini sendiri sudah dihubungkan dengan kasus korupsi Piala Dunia 2022 sejak 2015. Ketika itu mantan pemain Juventus tersebut dituduh menerima uang US$2 juta dari mantan Presiden FIFA Sepp Blatter untuk mendukung Qatar menjadi tuan rumah.

Kini Platini terancam kurungan penjara jika terbukti bersalah terlibat korupsi pemilihan tuan rumah Piala Dunia 2022.

Kasus ini juga menyeret mantan Presiden Perancis Nicolas Sarkozy. Nama Sarkozy muncul ke permukaan dalam kasus ini karena pernah mengundang petinggi UEFA, FIFA, dan tokoh terkemuka Qatar tahun 2010. 

Pertemuan itu digelar sembilan hari jelang pemungutan suara tuan rumah Piala Dunia 2022 yang dimenangi Qatar.

Dalam pertemuan tersebut, Sarkozy mengundang Pangeran Qatar Tamim bin Hamad al-Thani, Wakil Presiden FIFA, dan Platini, dalam sebuah pertemuan di hotel Elysees, Paris, Perancis.

Football France seperti dilansir Daily Mail melaporkan pertemuan itu berkaitan dengan rencana akusisi klub Liga 1, Paris Saint-Germain oleh Qatar Sports Investments (QSI) yang kemudian terjadi pada 2011. 

Selain itu, pertemuan yang diinisiasi Sarkozy juga membicarakan peningkatan kepemilikan saham perusahaan Perancis, Lagardere dan pendirian saluran televisi khusus olahraga (BeIN Sports) untuk bersaing dengan Canal+ di Perancis.

Dari pertemuan itu kabarnya muncul sebuah kesepakatan besar. Platini tidak akan memberikan suaranya untuk Amerika Serikat yang merupakan pesaing Qatar sebagai tuan rumah Piala Dunia 2022.

Di balik kasus ini, Platini merupakan salah satu bintang dunia yang bersinar di eranya. Cuplikan di bawah ini mengingatkan kita pada kiprah Platini saat bersama Juventus.

Duel-duelnya dengan bintang Napoli asal Argentina bisa Anda saksikan di bawah ini: