RAKYATKU.COM - Sekitar 90 persen populasi dunia berurusan dengan mono (kependekan dari mononukleosis) dalam hidup mereka.
Mononukleosis adalah penyakit menular yang disebabkan oleh virus. Sebagian besar orang terinfeksi sebelum berusia dua puluh tahun, dan infeksi biasanya berlalu tanpa disadari.
Namun sangat penting untuk dapat mengenali gejala pada tahap awal. Semakin dini Anda mengenali penyakitnya, semakin cepat Anda pulih dari penyakit itu. Perhatikan sembilan tanda berikut.
Apakah Anda mengenali banyak dari tanda-tanda ini?
1. Laringitis atau tenggorokan bengkak
Ketika Anda menderita sakit tenggorokan dan amigdala atau kelenjar getah bening Anda membengkak, Anda mungkin berurusan dengan mono. Apakah Anda curiga Anda telah terinfeksi virus? Anda dapat meminta dokter Anda untuk tes darah, yang dapat menentukan apakah Anda memang memiliki mono atau tidak.
2. Ruam
Salah satu tanda pertama mononukleosis adalah timbul ruam setelah Anda minum antibiotik untuk mengobati radang tenggorokan. Dr Robert Danoff menjelaskan kepada Reader's Digest, bahwa dokter akan meresepkan amoksisilin atau ampisilin terhadap laringitis. Pada saat itu, dokter yang dimaksud belum mengetahui bahwa mono itu ada.
3. Seseorang yang Anda cium sakit
Nama lain untuk mono adalah 'penyakit ciuman', dan itu dinamai demikian karena suatu alasan: sangat mudah untuk mentransfer penyakit ke orang lain. Virus ini terutama menyebar melalui air liur, tetapi juga melalui darah atau sperma. Anda juga dapat terinfeksi jika minum dari gelas yang sudah diminum orang lain. Saat Anda dan seseorang yang Anda cium menunjukkan gejala flu pada saat yang bersamaan, Anda mungkin ingin memeriksa apakah Anda terinfeksi mono.
4. Kelelahan parah
Remaja dikenal sangat lelah, tetapi jika mereka mengalami kelelahan ekstrem selama beberapa minggu berturut-turut, mereka mungkin berurusan dengan mono. "Seringkali orang mengatakan, 'Dok, saya banyak tidur tetapi saya masih lelah," dokter Danoff menjelaskan.
5. Demam
Ketika Anda mengalami demam (suhu antara 38,5 dan 40 ° C) yang berlangsung lebih lama dari biasanya, itu mungkin merupakan tanda mono. Dr Danoff menjelaskan bahwa ini adalah petunjuk penting. "Orang-orang harus mencurigai mono ketika mereka memiliki penyakit seperti pilek yang berkepanjangan, atau demam tinggi dan kelenjar bengkak." Dia juga mengatakan bahwa Anda harus mengunjungi dokter dalam kasus ini dan mendapatkan tes darah.
6. Masalah pernapasan
Karena amigdala dan kelenjar getah bening Anda membengkak ketika Anda memiliki mono, ini juga dapat menyebabkan Anda kesulitan bernapas. Untungnya, sebagian besar pasien mono pulih dalam waktu dua minggu dan hampir selalu kebal terhadap virus sesudahnya. Ini berarti bahwa secara umum, Anda hanya bisa mendapatkan mononukleosis satu kali dalam hidup Anda.
7. Nyeri perut
Rasa sakit atau sensasi yang tidak nyaman di perut Anda dapat menunjukkan, bahwa Anda telah terinfeksi virus yang menyebabkan mono karena dapat menyebabkan limpa Anda membesar. Jika ini masalahnya, Anda harus menghindari olahraga kontak, karena Anda tidak ingin limpa Anda semakin rusak.
8. Nafsu makan berkurang
Ketika Anda tidak merasa lapar dan Anda tidak bisa makan apa pun, Anda mungkin berurusan dengan mono. Diet sehat yang mencakup banyak buah-buahan dan sayuran dapat membantu Anda menyingkirkan virus lebih cepat.
9. Sakit kepala
Meskipun tidak semua pasien mono menderita sakit kepala dan mereka juga bisa menjadi gejala dari banyak hal lain, itu pasti juga bisa menjadi tanda mono. Namun, sulit untuk dikenali.
