RAKYATKU.COM, PALEMBANG - "Dor". Letusan itu terdengar jelas dari telinga Marzuki, Minggu, 28 April 2019. Memecah kesunyian pagi itu, di mana jarum jam baru menunjukkan pukul 05.00 WIB.
Saat keluar, warga Jalan Suka Karya, Kelurahan Sukarami, Kecamatan Sukarami Palembang itu menemukan US, tetangganya sudah terbaring bersimbah darah. Ada luka di lehernya. Seperti lubang peluru.
US adalah pengantin baru. Pria berusia 35 tahun itu, baru lima bulan menikah dengan istrinya.
Sebelumnya, pagi itu US rencana pergi membeli sarapan. Dia kemudian bertemu dengan CA.
Kebetulan, CA memiliki utang ke US. Diduga saat itu, US menagih utangnya ke CA. Namun bukannya uang yang diberikan, melainkan sebuah peluru.
Kapolsek Sukarami, Palembang, Kompol Rivanda mengatakan, pihaknya sudah menurunkan tim.
Diduga pelaku menggunakan senjata api rakitan untuk menghabisi korban.
Kapolda Sumsel, Kombes Pol Zulkarnain Adinegara membenarkan, banyaknya senjata api rakitan yang beredar.
"Saya akui di Sumsel masih banyak senpira yang beredar. Saya minta pelaku pembunuhan US segera ditangkap,” tegasnya.
Lokasi pembunuhan US memang dikenal sebagai rawan kriminal. Pasalnya, tempat itu bekas lokalisasi.
