RAKYATKU.COM, BARRU - Bupati Barru, Suardi Saleh membuka secara resmi pekan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) se-Kabupaten Barru, di Alun-alun Coliq Pujie, Kabupaten Barru.
Pembukaan dirangkaikan dengan open literacy dan book fair, resensi buku, workshop literasi, hingga seminar internasional pendidikan. Hardiknas tahun ini mengusung tema "Menerapkan Kualitas Pendidikan Melalui Literasi".
Bupati Barru, Suardi Saleh mengapresiasi kemeriahan pekan Hardiknas dan Kebudayaan ke-5 tahun 2019 ini. Namun demikian, dia berharap tidak berhenti di tahun ini, akan tetapi kemeriahan terus berlanjut pada pekan Hardiknas selanjutnya, dengan kreativitas dan inovasi-inovasi baru di masa mendatang.
Suardi menambahkan, apabila kegiatan ini dilaksanakan secara berkesinambungan, pengenalan nilai-nilai budaya lokal, pengetahuan tradisional serta sastra menjadi berkembang.
Pada akhirnya, lanjut dia, hal itu akan menjadi benteng pertahanan untuk menghadapi pengaruh arus globalisasi yang semakin cepat, sekaligus menjadi pemicu positif dalam menghadirkan era revolusi industri 4.0.
Pada akhir acara Bupati Barru mengungjungi stand-stand literasi dari 7 kecamatan yang tak jauh dari lokasi acara.
Sekadar diketahui, pada pelaksanaan pekan Hardiknas dan kebudayaan, kali ini telah mengelaborasi nilai-nilai budaya dan pengetahuan tradisional dengan melibatkan lima Kabupaten/Kota se-Sulawesi Selatan.
Yaitu revitalisasi pengetahuan tradisional dan pentas kebudayaan, yang juga melibatkan para pengiat budaya dan sastra se-sulawesi Selatan.
