RAKYATKU.COM, JAKARTA - Irfan Jaya (20) bergidik. "Ihh..ada mayat!!!" teriaknya.
Saat itu, Minggu 7 April pagi. Sekitar pukul 07.15 WIB. Irfan baru saja hendak pulang ke rumahnya, ketika mencium bau tidak sedap di sekitar Taman Kota Tol Jagorawi, Kebon Pala, Makasar, Jakarta Timur.
Dia lantas mencari sumber bau. Ternyata ada jasad wanita tengah tergeletak di taman.
Wanita itu diperkirakan berusia kurang lebih 25 tahun, tinggi 150 sentimeter, dan mempunyai rambut lurus sebahu. Saat ditemukan korban mengenakan baju warna hijau muda putih dengan motif garis-garis.
Korban juga mengenakan celana legging hitam list merah, terdapat tahi lalat di bawah kuping kanan.
Polisi segera membawa korban ke RS Bhayangkara untuk diautopsi.
Tim forensik RS Polri Kramatjati, Jakarta Timur, telah memeriksa jenazah wanita itu. Dari hasil pemeriksaan, perempuan itu tengah hamil. Selain itu, terdapat bekas jejak kaki di tubuhnya.
"Kami duga pembunuhan, karena ada luka-luka di dahi kiri itu. Kami duga bekas benda tumpul karena lukanya remek gitu, bukan karena benda tajam bukan ditusuk atau golok bukan. Tapi sementara kami duga itu adalah karena benda tumpul," kata Kapolsek Makasar, Kompol Lindang Lumban, di Mapolda Metro Jaya, Rabu (10/4/2019) kemarin.
"(Lalu) Ada bekas kaki mungkin ditekan-tekan ya. Jadi, bukan diinjak-injak. Ini ada bekas kaki yang ditekan kali ya. Kaki aja bukan pakai sandal, karena ada bekas jari kaki, jadi kayaknya enggak pakai alas kaki," tambahnya.
Ia menduga mayat yang belum diketahui identitasnya itu dibuang di sekitar Taman Kota Tol Jagorawi.
"Kemungkinan ini dibuang, TKP-nya bukan di situ, ada dugaan dibuang," ucapnya.
Sampai saat ini, polisi masih berusaha mengungkap identitas korban, untuk kemudian mendalami orang-orang yang diduga sebagai pelaku pembunuhan.
