Rabu, 03 April 2019 09:29

Survei Roy Morgan: Angka Keterpilihan Jokowi Turun, Prabowo Naik

Nur Hidayat Said
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Joko Widodo dan Prabowo Subianto. (Foto: Tirto)
Joko Widodo dan Prabowo Subianto. (Foto: Tirto)

Lembaga survei asal Australia Roy Morgan merilis hasil survei tingkat keterpilihan calon presiden RI.  

RAKYATKU.COM - Lembaga survei asal Australia Roy Morgan merilis hasil survei tingkat keterpilihan calon presiden RI.  

Hasilnya, pada Maret 2019, elektabilitas calon presiden nomor urut 01 Joko Widodo unggul atas calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno. 

Elektabilitas capres petahana Jokowi, sebesar 56,5 persen, sementara Prabowo 43,5 persen. 

Biar begitu, angka keterpilihan Jokowi mengalami penurunan 0,5 persen dibanding satu bulan sebelumnya atau Februari 2019. Sebaliknya, Prabowo naik 0,5 persen pada periode yang sama. 

Analisis Roy Morgan menyebut, untuk mengamankan posisinya, Jokowi butuh dukungan penuh dari partai politik pengusungnya. Terutama dari PDIP yang menurut Roy Morgan pada Maret ini memiliki elektabilitas 39 persen atau turun 3,5 persen dari Februari. 

Sementara Gerindra memiliki elektabilitas 21 persen. Angka itu tak berubah dibanding bulan lalu. 

Sisanya, 40 persen terbagi pada partai politik lain yang menjadi peserta Pileg 2019. 
Survei ini dilakukan pada Maret 2019 dengan responden orang Indonesia di atas 17 tahun sebanyak 1.102. 

Roy Morgan adalah lembaga survei independen asal Australia yang sudah beroperasi selama 75 tahun. Lembaga ini secara berkala juga merilis hasil survei untuk Pemilu Indonesia.

Sumber: Kompas.com