Sabtu, 30 Maret 2019 14:52

Cacing Pita Bertelur di Otak Remaja Asal India Ini

Andi Chaerul Fadli
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Cacing Pita Bertelur di Otak Remaja Asal India Ini

Seorang remaja berusia 18 tahun di Faridabad, India meninggal dunia karena kasus langka. Dokter menemukan cacing pita yang bertelur di dalam otaknya.

RAKYATKU.COM - Seorang remaja berusia 18 tahun di Faridabad, India meninggal dunia karena kasus langka. Dokter menemukan cacing pita yang bertelur di dalam otaknya.

Remaja yang tidak dikenal itu pertama kali dibawa ke ruang gawat darurat sebuah rumah sakit karena kejang tonik-klonik umum, menurut sebuah studi kasus yang dirilis oleh The New England Journal of Medicine, Kamis lalu.

Orang tua remaja itu memberi tahu dokter bahwa dia menderita sakit di pangkal paha selama seminggu. Ketika dibawa untuk pemeriksaan fisik, pasien bingung dan memiliki pembengkakan di mata kanan dan kelembutan di testis kanan, dikutip dari Asia One, Sabtu (30/3/2019).

Pemindaian magnetic resonance imaging (MRI) menunjukkan bahwa ia memiliki banyak lesi kistik yang jelas di seluruh otaknya.

Lesi ini konsisten dengan neurocysticercosis, yang didefinisikan oleh Organisasi Kesehatan Dunia sebagai "infeksi parasit pada sistem saraf pusat dan disebabkan oleh cacing pita babi Taenia solium." Manusia dapat terinfeksi oleh ini setelah makan makanan yang kurang matang, terutama daging babi atau air yang terkontaminasi dengan telur cacing pita.

Juga ditemukan bahwa remaja tersebut memiliki kista yang jelas pada ultrasonografi mata yang terinfeksi dan testis kanan.

Pengobatan dengan obat antiparasit tidak direkomendasikan pada kasus remaja, karena dapat memperburuk peradangan dan edema serebral. Karena remaja memiliki lesi mata, perawatan dengan obat-obatan tersebut juga dapat menyebabkan hilangnya penglihatan.

Pasien meninggal di rumah sakit dua minggu kemudian, meskipun dirawat dengan deksametason dan obat antiepilepsi.

Ini bukan pertama kalinya cacing pita ditemukan di otak seseorang. Pada bulan September 2018, dokter melepaskan cacing pita 10-sentimeter langsung dari otak pria China setelah penyakit epilepsi.