RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Arus globalisasi yang semakin kuat, menyebabkan banyak nilai-nilai lokal bangsa Indonesia yang semakin terkikis. Oleh karena itu, dibutuhkan sebuah upaya untuk mengembalikan nilai-nilai tersebut. Salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan melakukan Restorasi Sosial.
Hal ini dikemukakan Kepala Bidang Pemberdayaan Sosial Dinas Sosial Provinsi Sulsel, Hery Sumiharto pada kegiatan Sosialisasi Restorasi Sosial, yang dilaksanakan pada Rabu (14/3/2019) di Hotel Grand Sayang Park Makassar.
"Indonesia adalah negara yang memiliki keanekaragaman nilai yang berakar dari kearifan lokal. Salah satu di dalamnya adalah nilai-nilai kepahlawanan," katanya.
Olehnya, lanjut Hery, diperlukan upaya Restorasi Sosial untuk mengembalikan nilai-nilai tersebut. Sehingga, pergeseran nilai di masyarakat saat ini, tidak serta merta melunturkan nilai-nilai sejarah agar tetap bisa dipahami oleh para generasi muda.
Menurut Hery, untuk bisa mewujudkan hal tersebut, dibutuhkan peran serta dari Relawan Sosial, Organisasi Sosial, Tokoh Masyarakat, kalangan mahasiswa, termasuk dari Dunia Usaha.
"Untuk itu, pada kegiatan ini, disampaikan sejumlah materi yang kemudian bisa menjadi dasar bagi mereka untuk melakukan restorasi sosial di lingkungan masing-masing," jelasnya.
Dengan begitu, Hery berharap, proses Restorasi Sosial bisa dilaksanakan secara menyeluruh di semua lini kehidupan. "Dengan pelibatan dengan berbagai pihak di dalamnya, kita berharap proses restorasi ini bisa menyentuh semua lini," pungkasnya.
